TRIBUN-VIDEO.COM - Ukraina bisa menjadi medan pertempuran nuklir karena negara-negara barat dan Rusia.
Sebab AS dapat segera memasok Ukraina dengan depleted uranium yang dapat menembus lapis baja tank Rusia.
Ini terjadi setelah keputusan serupa oleh Inggris awal tahun ini yang memicu tanggapan marah dari Kremlin.
The Wall Street Journal melaporkan sebelumnya pada hari Selasa (13/6/2023) bahwa AS akan menyetujui putaran tangki depleted uranium untuk Ukraina.
Baca: Khianati Ukraina! AS Diam-diam Beli Uranium Nuklir dari Rusia, Bayar Miliaran Dolar AS Tiap Tahun
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa jika perlu Rusia akan menggunakan senjata dengan depleted uranium sebagai tanggapan atas laporan bahwa Amerika Serikat akan memasok senjata semacam itu ke Ukraina.
Para pejabat AS diyakini depleted uranium yang sangat mematikan ini akan membantu upaya kontra-ofensif Ukraina dan memungkinkannya memperoleh keuntungan yang signifikan di selatan dan timur Ukraina.
Karena pertempuran sebagian besar dilakukan di darat, peluru-peluru ini akan memberi pasukan Kyiv keunggulan dalam pertarungan tank.
Namun, menurut beberapa klaim yang dibuat oleh pakar militer Rusia, kendaraan lapis baja Rusia, termasuk tank T-14 Armata, menyertakan sistem proteksi aktif dan lapis baja komposit yang ditingkatkan yang dimaksudkan untuk mengurangi ancaman yang ditimbulkan oleh senjata anti-tank, terutama yang menggunakan depleted uranium.
Namun, ini bisa mendatangkan malapetaka karena sifat berbahaya dari depleted uranium.
Baca: Putin Pertimbangkan Rebut Kembali Kyiv, Sinyal Rusia Mau Bikin Serangan Besar di Ibu Kota Ukraina?
Pengumuman tersebut memicu diskusi intens di kalangan militer dan pengamat kebijakan yang sebagian besar mengecam langkah tersebut.
Depleted uranium adalah produk sampingan padat yang tersisa saat uranium diperkaya untuk digunakan dalam reaktor nuklir atau senjata nuklir.
Putaran mempertahankan beberapa sifat radioaktif, tetapi tidak dapat menghasilkan reaksi nuklir seperti senjata nuklir.
Pada Maret 2023, Inggris mengatakan akan memasok amunisi penembus lapis baja yang mengandung depleted uranium ke Ukraina untuk membantu menghancurkan tank Rusia.
Putin secara keliru mengklaim bahwa senjata-senjata ini memiliki "komponen nuklir".(*)
Artikel ini telah tayang di Eurasian Times dengan judul Ukraine Becomes A ‘Nuclear Battleground’ As US, UK Russia Could Unleash Their ‘Cursed Ammo’ To The Warzone
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.