Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUN-VIDEO.COM - Sebanyak 92 buruh di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) menjelang lebaran.
Bahkan mereka tidak mendapat pesangon saat perusahaan melakukan PHK terhadap para karyawannya tersebut.
Ketua Kesatuan Serikat Pekerja Nasional (KSPN) Karanganyar, Haryanto membenarkan kabar tersebut.
Saat ini diketahui KSPN menemani para buruh untuk audiensi ke DPRD Karanganyar.
Baca: Mau Lebaran, 92 Buruh di Karanganyar Kena PHK: Parahnya Tak Dapat Pesangon
"Yang mengkuasakan ke saya ada 92 buruh, namun dimungkinan ada lebih dari itu," ucap Haryanto kepada TribunSolo.com, Selasa (4/4/2023).
Parahnya kata Haryanto, puluhan buruh tersebut tidak menerima pesangon saat perusahaan melakukan PHK.
Dia menuturkan, alasan perusahan melakukan PHK terhadap buruh yaitu masalah efisiensi.
Dijelaskan ada buruh yang tidak menerima pesangon sesuai aturan yang berlaku dan ada juga yang tidak mendapatkan sama sekali.
"Ada yang tidak menerima pesangon sesuai aturan yang berlaku, bahkan tidak mendapatkan sama sekali," ucap dia.
Haryanto mengungkapkan, menjelang lebaran sering dimanfaatkan perusahaan untuk melakukan PHK.
Baca: Bupati Juliyatmono Bakal Pindahkan Markas Kodim Karanganyar ke Tanah Desa di Papahan
Bahkan para buruh yang akan di-PHK dijanjikan untuk dipanggil kembali setelah Lebaran.
Pihaknya pun meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar memberikan tekanan ke perusahaan untuk memberikan hak-hak buruh yang di PHK.
"Hal itu tidak dibenarkan, Kami meminta kepada Pemkab Karanganyar memberikan tekanan ke perusahaan untuk memberikan hak-hak buruh yang terdampak PHK," ungkap dia.
(*)
(Tribun-Video.com/TribunSolo.com)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul BREAKING NEWS : Mau Lebaran, 92 Buruh di Karanganyar Kena PHK, Parahnya Lagi Tak Dapat
# buruh # Karanganyar # PHK # Lebaran # pesangon #
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.