Keluarga Mario Dandy Satriyo Belum Beri Bantuan, Biaya Perawatan David Masih Ditanggung GP Ansor

Editor: Ghozi LuthfiRomadhon

Video Production: Niken Pratiwi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Anak petinggi GP Ansor, Cristalino David Ozora (17), masih terbaring lemah di Rumah Sakit Mayapada Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.

David diketahui menjadi korban penganiayaan anak mantan pejabat pajak, Mario Dandy Satriyo (20).

David yang sempat mengalami koma kini kondisinya sudah mulai berangsur baik.

Namun, biaya perawatan medis yang memakan waktu lama itu tak sedikit.

Semua biaya perawatan medis hingga kini ditanggung Gerakan Pemuda (GP) Ansor.

Hal ini dikatakan kuasa hukum David dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) GP Ansor, M Hamzah dalam wawancara khusus dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra di Kantor Tribun Network, Palmerah, Jakarta, Senin (6/3/2023).

"Kebetulan sahabat Jo (ayah David) ini adalah anggota GP Ansor, jadi kita dari GP Ansor menanggung (biaya perawatan David) itu semua," kata Hamzah seperti dilansir Tribunnews.com.

Hamzah mengatakan hingga saat ini keluarga Mario sendiri belum memberikan bantuan biaya untuk pengobatan David.

Baca: Kakak AGH Omong Kosong? Saksi Bongkar Raut Wajah Mario Dandy Cs seusai Aniaya D, Tak Ada Penyesalan

"(Keluarga Mario) Belum, dan kita juga mampu kok untuk membiayai sendiri," tegasnya.

Meski begitu, Hamzah mengatakan biaya perawatan tersebut bisa direstitusi atau ganti kerugian jika dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) jika David sudah dalam perlindungannya.

"Kalau pihak lain kurang tau, tapi dari menurut aturan hukum itu mempunyai hak untuk restitusi, mengenai biaya korban. Melalui LPSK nanti akan membantu (biaya pengobatan)" tuturnya.

Hingga kini, lanjut Hamzah, kondisi David masih belum sadar setelah hampir 2 pekan dirawat pasca-penganiayaan yang mengakibatkan luka di kepala.

Lewati Fase Koma

Dokter Rumah Sakit Mayapada Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan menyebut jika Crytalino David Ozora (17) telah melewati fase koma selama lima hari dirawat.

Spesialis Bedah Saraf Rumah Sakit Mayapada Kuningan, Dr Gibran Aditara Wibawa mengatakan David sudah menunjukan perkembangan kesehatan lebih baik.

"Kalau pihak lain kurang tau, tapi dari menurut aturan hukum itu mempunyai hak untuk restitusi, mengenai biaya korban. Melalui LPSK nanti akan membantu (biaya pengobatan)" tuturnya.

Baca: Dituntun Istigfar oleh sang Ayah, Kondisi David Sudah Sadar dan Tunjukan Rasa Emosional

Hingga kini, lanjut Hamzah, kondisi David masih belum sadar setelah hampir 2 pekan dirawat pasca-penganiayaan yang mengakibatkan luka di kepala.

"Anak David sudah keluar dari stages of coma, sudah keluar, improve sekali," kata Gibran kepada wartawan di Rumah Sakit Mayapada Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (27/2/2023).

 Baca juga: Terkuak Kondisi Keluarga AGH Pacar Mario Dandy, Ibunya Sakit Kanker dan Ayahnya Terkena Stroke

Gibran menyebut saat masuk ke Rumah Sakit Mayapada, kondisi David memang bisa dibilang cukup memprihatinkan.

Namun, lanjut Gibran, hingga kini kondisi David sudah berangsur membaik.

"Mendatangi rumah sakit dalam posisi yang, kondisi koma. Tapi saat ini sudah sangat improve, sudah keluar dari posisi koma, kira-kira seperti itu," ucapnya.

Luka Trauma di Kepala

David sendiri disebut mengalami trauma di kepala atau anomia buntut penganiayaan oleh anak pejabat pajak, Mario Dandy Satrio (20).

Koordinator Tim ICU RS Mayapada Kuningan, dr. Franz Pangalila mengatakan saat ini David masih dirawat secara intensif.

"Saya tegas menyatakan untuk kerusakan kita tidak bisa detail dulu, karena ini masih dalam perkembangannya. Tapi yang jelas ini ada ya, bahasa Anomia trauma kepala," kata dr. Franz Pangalila kepada wartawan di RS Mayapada Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2023).

dr. Franz mengatakan pihaknya mengatakan saat ini kondisi David sudah mulai stabil. Hal terlihat dari tingkat kesadaran (glasglow coma scale) yang mulai meningkat di lima hari perawatannya di ICU.

"Kita semua tahu juga. Tapi apa yang menjadi masalah di dalamnya itu kita belum bisa. Karena ini masih bisa berkembang ya. Kita harus hati-hati disitu, tapi yang jelas yang penting hasil akhirnya sampai saat ini detik ini keadaan cukup stabil," tuturnya.

Di samping itu, dr. Franz menyebut jika David sudah tidak menggunakan alat bantu napas atau ventilator.

"Ohh sudah dari 3 hari yang lalu, sudah spontan napas, waktu awal di rawat memang harus pakai ventilator," tuturnya.


Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Keluarga Mario Dandy Satriyo Belum Beri Bantuan, Biaya Perawatan David Masih Ditanggung GP Ansor

# Mario Dandy Satriyo # Biaya Perawatan David # Penganiayaan David

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda