KKB Minta Tukar Pilot Susi Air dengan Senjata, Mahfud: Tak Mungkin, Masak Barter dengan Pemberontak

Editor: Unzila AlifitriNabila

Reporter: Yustina Kartika Gati

Video Production: Yogi Putra Anggitatama

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyatakan pemerintah tidak akan menuruti kemauan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang menyandera pilot maskapai Susi Air, Philips Mark Methrtens (37).

Adapun KKB pimpinan Egianus Kogoya itu meminta ganti uang dan senjata sebagai syarat pembebasan Philips.

Mahfud menambahkan, pemerintah dan aparat sedang mengatur taktik dan strategi agar bisa membebaskan Philips.

Operasi pencarian terhadap Philips masih berlanjut hingga memasuki hari ke-22 pada Rabu (1/3/2023) hari ini.

Mahfud berujar aparat keamanan terus berusaha membebaskan Philip.

Ia menyebut nyawa dan keselamatan pilot itu diutamakan.

Tapi, Mahfud mengatakan negara pasti menyiapkan langkah dan strategi untuk penyelamatan.

Baca: KKB Kembali Berulah, Dandim Yahukimo & 3 Prajurit TNI Jadi Korban, Kontak Tembak Terjadi Berjam-jam

Mahfud juga menuturkan Philip saat ini dalam kondisi sehat.

Menurut Mahfud, pilot tersebut disandera karena KKB ingin minta imbalan ke pemerintah Indonesia.

Adapun Philips, yang merupakan warga negara Selandia Baru, membawa lima penumpang dengan pesawat nomor registrasi PK-BVY dan mendarat di Bandar Udara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Selasa (7/2/2023).

Akan tetapi, sesaat setelah mendarat, pesawat itu dibakar KKB pimpinan Egianus Kogoya.

Baca: Beredar Rumor Pilot Susi Air Pendukung KKB OPM, Susi Pudjiastuti Tegas Beri Bantahan

Pilot dan lima penumpang sempat disebut melarikan diri ke arah berbeda.

Kini, lima penumpang yang merupakan orang asli Papua (OAP) telah kembali ke rumah masing-masing. Sementara Philips masih dibawa KKB.

Dalam video yang disebar KKB di media sosial, mereka awalnya meminta Indonesia mengakui Papua Merdeka.

Namun demikian, kabar terbaru yang disampaikan Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri, Egianus Kogoya menyampaikan permintaan sebagai syarat agar pilot Philips bisa bebas.

Permintaan Egianus tersebut, kata Fakhiri, sulit untuk dipenuhi, terutama terkait senjata api dan amunisi.

Tuntutan tidak mungkin disetujui karena justru akan memperburuk situasi.

(Tribun-Video.com/ Kompas.com)


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KKB Minta Ganti Senjata sebagai Syarat Pelepasan Pilot Susi Air, Mahfud: Tak Mungkin, Masak Barter dengan Pemberontak"

# KKB # Menko Polhukam # Mahfud MD # Susi Air # Philips Mark Methrtens

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda