Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Arny Hisage
TRIBUN-VIDEO.COM - Otoritas penegak hukum diminta menegakkan keadilan bagi korban kericuhan di Sinakma, Wamena, Kabupaten Jayawijaya pada Kamis (23/2/2023).
Demikian disampaikan Anggota DPR Papua, Namantus Gwijangge di Wamena, Jumat (24/2/2023).
Ada 10 orang meninggal dalam kondisi mengenaskan pada peristiwa ini.
Kericuhan disebabkan isu penculikan anak disebar di media sosial hingga membuat warga turun ke jalan dan melakukan pembakaran sejumlah kios.
Massa lalu menyerang aparat keamanan menggunakan panah saat berupaya meredam situasi.
Baca: Begini Situasi di Wamena saat Ini, Kapolda Papua: Berangsur Kondusif, 60 Personel Brimob Dikerahkan
Namantus berharap aparat penegak hukum memberi rasa keadilan yang sama bagi korban warga asli Papua dan perantau.
Kepolisian juga diminta mengungkap hingga memproses para pelaku, termasuk penyebar informasi yang membuat Wamena berdarah.
"Kalau ini tidak jalan, nanti timbul ulang masalahnya, karena ini korban dalam jumlah besar," kata Namantus.
Ia menilai, kericuhan di Sinakma harus menjadi perhatian dan dapat diselesaikan secepat mungkin agar tidak berkepanjangan.
"Ini kejadian antara masyarakat sipil dan keamanan, jadi akar persoalannya dilihat baik digali dan diselesaikan secara baik, kami juga apresiasi Bupati yang sudah terlibat," ungkap Namantus.
Ia menyayangkan sikap polisi meredam situasi dengan mengeluarkan tembakan ke arah massa.
Namantus menyebut upaya yang dilakukan kepolisian bukanlah pengamanan.
Karena itu, ia meminta pelaku penembakan diproses secara hukum dan secara adat.
"Penyelesaian secara budaya perlu dilakukan, tetapi juga para pelaku harus diproses hukum," pungkasnya.
Baca: Imbas Kericuhan di Wamena, 10 Orang Tewas dan 18 Luka, Kapolda Papua: Ada Provokator Serang Aparat!
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Anggota DPR Papua: Tangkap Pelaku Kericuhan di Wamena, Proses Aparat Penembak Massa!
# DPR Papua # kericuhan # Wamena # Jayawijaya # Papua Pegunungan # Namantus Gwijangge # penculikan # anak
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.