Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUN-VIDEO.COM, LOMBOK TIMUR - Pulau Lombok memang tak akan ada habisnya untuk diulas, beragam tawaran wisata disediakan pulau dengan julukan pulau seribu masjid ini.
Dari wisata kuliner hingga wisata alam baik buatan maupun alami, berbagai tawaran tersaji di Lombok.
Setiap daerah di pulau ini memiliki beragam keindahannya sendiri.
Satu di antaranya terletak di Kabupaten Lombok Timur, yakni Pantai Sepolong, Labuhan Haji.
Akhir-akhir ini salah satu wisata yang ada di Pantai Sepolong, Labuhan Haji, Lombok Timur yakni LMC tengah viral di kalangan warga setempat.
Baca: Tradisi Perang Topat, Simbol Toleransi Umat Islam dan Hindu di Lombok Barat
Lokasi wisata ini memiliki karakteristik tersendiri dan cocok bagi kaum millenial karena memiliki arsitektur yang unik.
Di mana dalam areal wisata ini terdapat 15 saung yang ditempatkan sejajar dengan arsitektur berbentuk prisma dan atap yang terbuat dari daun alang-alang.
Wisata ini juga persis berada di bibir pantai Sepolong yang memiliki warna pasir lebih putih.
Hamparan lautan yang luas ditambah dengan keindahan Pulau Sumbawa di seberang, seakan menambah sensasi liburan yang tak terlupakan.
Kepada TribunLombok.com, Manager LMC Dian Puspita mengungkapkan, wisata LMC sendiri terbentuk pada bulan Juli 2022 lalu.
"Lokasi ini dahulu merupakan ladang semak-semak yang tak terurus, sehingga pihak dari LMC menyulap lokasi ini menjadi tempat wisata," ucapnya menjawab TribunLombok.com, Minggu (11/12/2022).
Lebih lanjut Dian mengungkapkan, dibukanya LMC sendiri persiapannya memang dimulai pada bulan Juli 2022, hingga baru di bulan Agustus mulai viral berturut-turut sampai sekarng.
Dengan konsep penangkal sinar mata hari dan angin, rupanya berhasil menatik pengunjung datang ke LMC.
"Motivasinya awalnya agar pengunjung enggak kenak angin, inspirasinya jadi ya berugak segitiga," ucapnya.
Di awal mulai, baru hanya ada 4 berugak di lokasi, hingga beriring waktu berjalan sampai sekarang sudah terdapat 15 berugak
Kemudian fasilitas yang ditawarkan LMC pun beragam, dari mulau selancaran sampan, menggunakan kapal ke pantai Tanjung Ringgit, camping ground, hingga diner dan lunch.
Di LMC juga terdapat beberapa fotograper yang siap mengabadikan moment berlibur pengunjung dengan foto-foto yang estetic
"Awalnya juga kami sendiri yang jadi fotografer, namun saat ini fotografer sudah ada 8 orang, dan itu menguntungkan bagi kami," jelasnya.
Selain itu untuk pengunjung yang mau bermalam, pihak LMC juga telah menyediakan camping ground.
Baca: Menilik Keindahan Pantai Sunrise Land Lombok, Punya Jejak Kolonial Jepang dan Habitat Alami Dugong
Dengan fasilitas 9 tenda yang tentu beragam besaran dan kapasitasnya.
"Awalnya saya cuman menyediakan 9 tenda, tapi kurang lebihnya pengunjung nanti kita kerja sama dengan orang lain," terangnya.
Hingga kini LMC sering kebanjiran pengunjung, tak tanggung-tanggung pada hari libur seperti Minggu sekitar 80 orang bisa berkunjung dan menghabiskan akhir pekan di LMC.
Lokasinya pun tak jauh dari Kota Selong, di mana pengunjung hanya menghabiskan perjalan sekitar 20 kilo meter dari pusat kita.
Pengunjung yang ingin menikmati sensasi berlibur di LMC tinggal mengambil arah lurus ke Pantai Labuhan Haji, dan mencari rute di pantai Sepolong, Desa Labuhan Haji, Kecamatan Labuhan Haji, Lombok Timur. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Wisata Lombok, Pantai LMC dengan Berugak di Atas Pasir Putih
# wisata lombok # Lombok # Pasir Putih # Pantai Sepolong # Labuhan Haji #
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.