Makna Riasan Adat Solo Basahan yang Dipakai Kaesang dan Erina di Acara Ngunduh Mantu

Editor: Fitriana SekarAyu

Video Production: Rizaldi Augusandita Muhammad

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM, SOLO - Kaesang Pangarep dan Erina Gudono menjalani prosesi ngunduh mantu pada Minggu pagi ini (11/12/2022).

Ngunduh mantu berlangsung di Loji Gandrung, Solo, Jawa Tengah.

Erina dan Kaesang kemudian dikirab menuju Pura Mangkunegaran untuk acara tasyakuran pernikahan.

Dalam acara ngunduh mantu, Erina dan Kaesang memakai riasan adat Solo Basahan.

Busana Solo Basahan ini biasa disebut juga sebagai dodotan, yang kerap digunakan di daerah Solo dan Jawa Tengah secara umum.

Baca: Penampilan Mertua Kaesang Pangarep, Sofiatun Anggun Kenakan Kebaya Beludru Biru Senada dengan Besan

Tradisi Solo Basahan diketahui berasal dari lingkungan keraton.

Pakaian adat ini memiliki makna dan filosofi yang dalam, di mana dalam busana ini mengandung simbol berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Simbol itu berada di setiap elemen tata rias hingga busana yang digunakan.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kaesang dan Erina Memakai Riasan Adat Solo Basahan di Acara Ngunduh Mantu, Ini Maknanya

# Kaesang Pangarep # Erina Gudono # ngunduh mantu # Loji Gandrung # Pura Mangkunegaran

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda