TRIBUN-VIDEO.COM - Akibat kekurangan chip semikonduktor, produksi mobil HR-V sepanjang tahun 2022 menjadi berkurang.
Akibatnya, waktu tunggu pemesanan atau inden dari SUV kompak Honda ini akan menjadi semakin lama.
Dikutip dari Kompas.com, hal tersebut diungkapkan oleh Yusak Billy, Business Innovation, Sales and Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM).
Ia mengatakan, seluruh produksi mobil HR-V di dunia terkena dampak kelangkaan chip semikonduktor termasuk di Indonesia.
Baca: HR-V Berteknologi Hybrid Meluncur di Jepang, Honda Buka Kemungkinan Bakal Hadirkan ke Indonesia
Imbasnya, produksi pada bulan ini dan bulan depan hanya kisaran 1.500-1.700 unit saja.
"HR-V kita juga kena imbas, bulan ini sama bulan depan produksi jadi sekitar 1.500-1.700 unit. Mohon maaf sekali kepada konsumen terkena imbas lagi," ucap Billy di Bogor, Minggu (6/11/2022).
Mobil pabrikan asal Jepang ini hadir dengan empat varian di Indonesia.
Keempat varian tersebut adalah S, E, SE yang memiliki tampilan lebih elegan.
Baca: All New Honda HR-V Dapat Sambutan Positif dari Konsumen, Pemesanan Tembus 8.000 Unit, Inden Panjang
Bicara spesifikasi, Honda HR-V tipe RS dibekali kapasitas mesin 1.5L VTec Turbo.
Soal harga, mobil SUV pabrikan asal Jepang ini dibanderol mulai Rp 364,9 - 515,9 juta.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapasitas Produksi Honda HR-V Berkurang, Inden Semakin Panjang"
# Chip semikonduktor # Honda HR-V # Kelangkaan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.