TRIBUN-VIDEO.COM - Bharada E, terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir J meminta waktu di tengah proses sidang untuk mengutarakan dukacita atas wafatnya Yosua.
Diketahui, hal itu dimintanya kepada Ketua Majelis Hakim, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada hari ini Selasa (18/10).
Bharada E kala itu turut mendoakan almarhum Brigadir J dan menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga Yosua.
"Saya berdoa semoga almarhum bang yos diterima di sisi tuhan yesus kristus," ungkap Bharada E.
Baca: Mengaku Tak Bisa Tolak Perintah Ferdy Sambo, Bharada E Sempat Berdoa Sebelum Tembak Brigadir Yosua
"Untuk keluarga alm bang Yos, bapak, ibu, Reza serta seluruh keluarga besar bang Yos saya memohon maaf," jelas Bharada E.
Dikutip dari Tribunnews.com, Bharada E sangat berharap agar permohonan maaf yang disampaikannya itu dapat diterima pihak keluarga, termasuk adik Brigadir J.
"Untuk keluarga alm bang Yos, bapak, ibu, Reza serta seluruh keluarga besar bang Yos saya memohon maaf," ungkapnya.
"Semoga permohonan maaf saya ini dapat diterima oleh pihak keluarga Tuhan Yesus selalu memberikan kekuatan dan penghiburan buat keluarga bang Yos," sambungnya.
Baca: Pengacara Brigadir J Sebut Eksepsi Ferdy Sambo Hanya Bermodal Kata-kata Tidak Jelas & Tak Lengkap!
Sebelumnya, Jaksa telah membacakan dakwaan terhadap Bharada E, yakni Ferdy Sambo memerintahkan Richard untuk menembak Brigadir J.
Kemudian, Jaksa mengatakan saat itu Bharada E bukannya mengurungkan niat untuk menembak Brigadir J.
Namun, Bharada E malah berdoa sebelum melakukan penembakan.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bharada E Ungkap Dukacita atas Tewasnya Yosua: untuk Keluarga Bang Yos Saya Mohon Maaf
# Bharada E # Brigadir J # sidang # Pengadilan Negeri Jakarta Selatan # Ferdy Sambo # dakwaan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.