Persis Hari Ini: Perwakilan Persis Solo Ikut Rapat Evaluasi Imbas Kanjuruhan dengan Menpora

Editor: Dimas HayyuAsa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUN-VIDEO.COM - Perwakilan Persis Solo memenuhi undangan rapat evaluasi dan perbaikan sepakbola Indonesia di Auditorium Kemenpora, Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2022).

Manajer Persis Solo, Erwin Widianto dan Ketua Panpel Persis Solo, Ginda Ferachtriawan menjadi perwakilan klub di rapat tersebut.

Rapat evaluasi tersebut dilaksanakan lima hari pasca Tragedi di Stadion Kanjuruhan yang membuat ratusan orang menjadi korban.

Rapat itu dipimpin langsung Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.

Adapun Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto, Sekjen PSSI Yunus Nusi, PT Liga Indonesia Baru (LIB), Kemenkes, Kemendagri, Polri, BNPB, klub Liga 1, dan perwakilan elemen suporter juga turut hadir.

"Pak menteri meminta update data dan masukan dari semua kementerian dan kepolisian di dalam rapat itu," terang Ginda kepada TribunSolo.com, Sabtu (8/10/2022).

"Kemudian beberapa perwakilan klub dan empat kelompok suporter memberi masukan terkait pertandingan selama ini," tambahnya.

Baca: Penggunaan Gas Air Mata Kedaluwarsa saat Tragedi Kanjuruhan, Komnas HAM: Perlu Pendalaman

Menurut Ginda, pemaparan dan pembahasan belum memberikan kesamaan persepsi yang kuat dan mendalam.

"(Kementerian kesehatan, misalnya) bilang harusnya ada tim medis untuk penonton. (Sementara itu) di Stadion Manahan selalu menyediakan," ucap dia.

"Bahkan ambulans yang disiagakan tidak hanya dua tapi empat, kadang-kadang ambulans dari kepolisian juga siaga. Ini sudut pandang yang mana," tambahnya.

Kementerian PUPR, lanjut Ginda, juga sempat menyinggung soal jalur evakuasi di stadion.

Ginda mengatakan semua pintu yang bisa dilewati penonton sudah dibuka saat penuh ataupun tidak.

"Bikin jalur evakuasi seperti apalagi, ini yang masih jadi pertanyaan," katanya.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut belum bisa terjawab karena perwakilan Persis Solo tidak diberi kesempatan berbicara.

Hanya beberapa klub yang dimintai pendapat dalam rapat evaluasi yang berjalan selama lebih kurang 2 jam itu.

Baca: Simpulan Sementara Temuan TGIPF, Stadion Kanjuruhan Tak Layak untuk Gelar High Risk Match

Ginda berharap masih ada rapat evaluasi lanjutan ke depannya sembari menunggu hasil dari investigasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

Dia ingin menyampaikan dan mempertanyakan beberapa hal, salah satunya tentang tanggung jawab Panpel.

"Sebagai Panpel, kewajiban kita apa saja, terus stadion sudah layak apa belum selama ini, ini harus kita samakan persepsinya," ucap dia.

"Terus apakah Panpel bisa menolak atau minta perubahan jam, misalnya, lalu terkait jumlah penonton. Ini harus samakan persepsinya," tambahnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ikut Rapat Evaluasi Imbas Kanjuruhan dengan Menpora Zainudin Amali, Begini Kata Panpel Persis

# Persis # Solo # Kanjuruhan # Menpora  

Sumber: TribunSolo.com
   #Persis   #Solo   #Kanjuruhan   #Menpora
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda