TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan menjelaskan hukuman yang diberikan kepada Arema FC setelah ratusan jiwa meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan.
Dan tragedi Kanjuruhan tersebut membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersikap tegas dengan meminta kompetisi Liga 1 2022 dihentikan.
Mochamad Iriawan mengatakan langkah pertama yang diambilnya adalah melarang Arema FC bermain di Stadion Kanjuruhan selama sisa pertandingan Liga 1 2022/2023.
Hukuman ini diberikan kepada Arema FC setelah kekalahan 2-3 dari tamunya Persebaya Surabaya yang berujung kerusuhan hingga ratusan orang meregang nyawa.
Berdasarkan hukuman yang diutarakan Iwan Bule tersebut, klub berjuluk Singo Edan dipastikan tidak lagi berkandang di Stadion Kanjuruhan selama sisa musim ini.
Namun masih belum diketahui bagaimana nasib kompetisi Liga 1 2022/2023 yang kini diliburkan selama sepekan.
Liburnya kompetisi Liga 1 2022/2023 akan dimanfaatkan untuk proses investigasi kepolisian dan PSSI yang turun langsung ke Malang.
Baca: Penampakan Stadion Kanjuruhan Malang Sebelum dan Pasca Tragedi yang Tewaskan 127 Orang Aremania
Baca: 2 Polisi Korban Tragedi Arema FC Vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Tugas Sebagai Bhabinkamtibmas
Hasil investigasi diharapkan cepat menemui titik terang mengingat banyaknya korban jiwa yang meninggal dunia.
Data korban meninggal di Stadion Kanjuruhan yang terbaru diungkapkan Kapolri Listyo Sigit Prabowo mencapai 125 jiwa.
Jumlah 125 meninggal yang dirilis Kapolri berdasarkan pengecekan Disaster Victim Identification (DVI) dan Dinkes kabupaten/kota Malang.
Di sisi lain, Presiden meminta untuk pertandingan Liga 1 2022/2023 dihentikan, itulah sikap tegas Presiden Jokowi pada tragedi Kanjuruhan tersebut.
Dalam konferensi pers resmi, Jokowi langsung memberikan perintah pada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), untuk menghentikan laga dan mengusut tuntas kasus tersebut.
Jokowi juga meminta PSSI untuk mengevaluasi dan memperbaiki prosedur pengalaman terkait pertandingan di Liga 1.
Khusus Kapolri, Jokowi meminta untuk dilakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus tersebut.
Selain itu, Jokowi juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya ratusan korban dalam kerusuhan Arema vs Persebaya dan berharap tragedi tersebut menjadi yang terakhir.
Sportivitas, rasa kemanusiaan, dan rasa persaudaraan bangsa Indonesia harus terus dijaga bersama-sama.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ketum PSSI Beri Hukuman Arema FC Tak Bisa Gunakan Stadion Kanjuruhan di Sisa Liga 1 2022
# Mochamad Iriawan # Arema FC # Stadion Kanjuruhan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.