TRIBUN-VIDEO.COM - Batalyon 120 diduga merupakan organisasi kepemudaan yang dibentuk atas inisiasi Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Budhi Haryanto dan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
Batalyon 120 kemudian digerebek, 48 orang diamankan beserta 164 anak panah busur serta senjata tajam dan botol minuman keras.
Buntutnya Iptu Faizal yang memimpin penggerebekan langsung dicopot dari jabatannya.
Sebelumnya, Iptu Faizal sempat diminta membebaskan 48 orang tersebut beberapa saat setelah penangkapan.
Baca: Polisi Gerebek Markas Batalyon 120 Makassar, Tangkap 48 Orang dan Barang Bukti Hasil Penggeledahan
Permintaan itu disampaikan oleh Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Budhi Haryanto.
"Saya memang ditelepon (diminta) untuk melepas (yang ditangkap) pagi-pagi, sama kapolrestabes. Tapi itu perintah lisan saja. Jadi saya takut juga lakukan (melepas) karena pertanggung jawabannya nanti," ujarnya.
Kabar pencopotan dirinya sebagai Kanit Reskrim didapat dari Kapolsek Tallo.
Selain kabar itu, Faizal juga diminta untuk menemui pimpinan.
"Besok (Senin) saya disuruh datang ke Polrestabes. Tapi mulai hari ini saya sebenarnya sudah disuruh pakai pakaian dinas," jelasnya.
Baca: Danbrigif 24/Bulungan Cakti Periksa Kesiapan Batalyon Infanter/ 614 Rajapandita di Malinau
Faizal mengatakan, langkah yang ia lakukan sudah tepat. Karena saat kejadian penangkapan, hanya dua orang petugas yang berada di kantor.
Apalagi, katanya, ia banyak mendapat kabar miring terkait kelompok Batalyon 120 dari warga sekitar.
"Tidak apa-apa kalau saya mau dicopot, saya rasa yang saya lakukan ini sudah benar. Sudah banyak laporan dari warga soal Batalyon, coba tanya sendiri. Warga sudah tidak respect lagi," tutupnya.
(Tribun-Video.com/Tribun-Timur.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Bocor! Ini Permintaan Kombes Budi Haryanto Sebelum Iptu Faizal Dicopot Gegara Gerebek Batalyon 120
Host: Ratu Sejati
VP: Nur Rohman Urip
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.