TRIBUN-VIDEO.COM - 191 Crosser dan Kru MXGP yang akan berlaga di Rocket International Circuit Samota Sumbawa disambut dengan meriah oleh sejumlah penyambut tamu dan kesenian khas Nusa Tenggara Barat.
Tampak senyuman merekah di wajah para pembalap saat mereka dikalungi oleh sejumlah penyambut tamu yang mengenakan pakaian adat Nusa Tenggara Barat (NTB).
Terdapat tiga pakaian adat yang menyambut tamu, di antaranya yaitu pakaian adat khas Sasak Lombok, lambung dan godeq nangkep.
Baca: Belasan Kru MXGP Tiba di Sumbawa NTB, Tampak Disambut Hangat dengan Pemberian Kain Tenun Kre Alang
Pakaian adat khas Bima yaitu rimpu, dan pakaian adat suku Sumbawa yaitu lamung pene.
Usai mendapatkan sambutan hangat dan meriah dari penyambut tamu, para crosser langsung disuguhkan dengan tarian musik gendang beleq.
Keberadaan penari dan penabuh gendang beleq ini membuat mereka tidak bisa mengedipkan mata.
Bagi crosser, gendang beleq tersebut merupakan hal yang baru sehingga menarik minat mereka untuk melihat seni tari dari musik gendang beleq.
Baca: Pembalap MXGP Dijadwalkan tiba di Indonesia pada 21-22 Juni, Logistik Sudah Lebih Dulu Sampai Lombok
Bukan hanya pakaian adat khas NTB saja yang disuguhkan, di dalam area keberangkatan bandara, crosser dan kru juga disuguhkan dengan aksi menenun wanita suku Sasak Lombok.
Tampak hasil menenun juga dipajang untuk menarik minta crosser yang melintas menuju ke area check in BIZAM.
Hampir sekitar satu jam para pembalap disuguhkan dengan segala hal beraroma daerah khas NTB.
Pantauan Tribunlombok.com, pembalap naik pesawat ke Bandra Udara Sultan Muhammad Kaharuddin III Sumbawa pada pukul 13.00 WITA.
Pembalap di Bandara tersebut nantinya akan disambut oleh Gubernur NTB.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Crosser MXGP Sumbawa Disambut Gendang Beleq dan Pakaian Adat Khas NTB
# MXGP 2022 # Motocross MXGP Samota # balapan # MXGP Indonesia # MXGP Samota Sumbawa 2022
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.