TRIBUN-VIDEO.COM - Polda Metro Jaya berhasil menetapkan enam tersangka aksi pengeroyokan terhadap Ade Armando saat aksi demo mahasiswa pada Senin (11/4/2022) lalu.
Empat di antaranya masih menjadi buronan termasuk Dhia Ul Haq.
Terungkap sosok Dhia Ul seorang guru ngaji.
Dikutip dari Tribunnews.com pada Rabu (13/4/2022), Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Polisi Tubagus Ade Hidayat di Polda Metro Jaya memberikan penjelasan.
Dari enam pelaku yang ditetapkan tersangka, dua di antaranya sudah ditangkap.
Yakni Muhammad Bagja dan Komar.
"Dari enam tersangka itu, dua tersangkanya baru saja berhasil diamankan. Pertama diamankan di Jonggol dan kedua diamankan di wilayah Jakarta Selatan. Dua orang itu masih terus dimintai keterangannya," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Polisi Tubagus Ade Hidayat di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (12/4/2022).
Sedangkan empat lainnya masih menjadi buronan.
Baca: Risiko Pendarahan Otak seperti Dialami Ade Armando, Kenali Penyebab hingga Gejala yang Picu Kematian
Di antaranya Dhia Ul Haq, Abdul Latip, Abdul Manaf, dan Ade Purnama.
Pihaknya masih terus mengekspos dan merilis foto para tersangka tersebut.
Ia juga mengimbau agar keempat tersangka segera menyerahkan diri.
"Sedangkan empat orang lainnya kami imbau, kami ekpose, kami rilis sengaja hari ini agar segera menyerahkan diri," ujarnya.
Dari empat tersangka ada yang berprofesi sebagai guru ngaji di Palmerah, Jakarta Barat yakni Dhia Ul Haq.
Dhia sendiri dikabarkan berdomisili di Jalan Kampung Tanah 80, RT 007 RW 09, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Ketua RT 007 RW 09 Kelurahan Klender, Supono menerangkan, Dhia tidak pernah menempati rumah dengan alamat yang belakangan beredar luas.
"Alamatnya benar di sini, tapi nggak pernah ada tinggal di sini,” ungkap Supono, Senin (11/4/2022).
Supono mengungkapkan, Dhia diketahui menempati rumah bersama keluarganya di sekitaran Jartiwaringin Bekasi, Jawa Barat.
Kepindahannya ke Bekasi dilakukan Dhia semenjak ibunya meninggal dunia.
Supono menjelaskan sejak itu Dhia jarang kembali ke Klender.
Sebagaimana yang diketahui sejumlah orang melakukan pengeroyokan terhadap akademisi Universitas Indonesia, Ade Armando dalam aksi demo mahasiswa di depan gedung DPR RI pada Senin (11/4/2022).
Baca: Penggembala Domba jadi Terduga Pelaku Penganiyaan Ade Armando, Orang Tua Nangis, Belum Pulang
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menuturkan, ada oknum yang memanfaatkan aksi demonstrasi mahasiswa ini.
Padahal massa mahasiswa yang berdemonstrasi tersebut berlangsung tertib dan aman.
Dalam rekaman video yang beredar, Ade tampak babak belur, wajahnya berdarah bahkan terlihat tak memakai celana.
Padahal sebelum dihajar massa, ia terlihat tersenyum dan memberikan keterangan kepada awak media.
Namun kemudian, Ade diteriaki massa sebagai buzzer, munafik, pengkhianat hingga penjilat.
Akibatnya, Ade harus dilarikan ke Rumah Sakit Siloam, Jakarta Selatan.
Hal ini untuk mendapatkan perawatan medis secara intensif.
Hasilnya Ade Armando mengalami pendarahan otak bagian belakang.
(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Tersangka Pengeroyokan Ade Armando Masih Buron, Sosoknya Ada yang Bekerja Sebagai Buruh Serabutan
# Jokowi Didemonstrasi # ade armando demo # Demo 11 April 2022 # Demo Tolak Jabatan Presiden 3 Periode # Ade Armando # ade armando babak belur
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.