TRIBUN-VIDEO.COM - Sosok Roman Abramovich kini kembali disorot lantaran dikabarkan mengalami keracunan seusai perundingan dengan pihak Rusia di Kyiv.
Ia dilaporkan 'diracuni' dan dibiarkan dengan kondisi memprihatinkan.
Tak hanya Abramovich, negosiator Ukraina pun mengalami hal serupa.
Roman Abramovich adalah pria yang lahir di Saratov, Rusia pada 24 Oktober 1996.
Baca: Rusia Sebut Indonesia jadi Tempat Penelitian Senjata Biologis oleh Amerika Serikat
Roman Abramovich (Roman Arkadyevich Abramovich) adalah miliarder, pengusaha, investor, dan politisi keturunan Israel.
Dia adalah pemilik saham mayoritas "Millhouse LLC," sebuah perusahaan investasi yang menjadi sumber kekayaan utamanya.
Dengan kekayaannya, ia bahkan mampu membiayai klub sepak bola Chelsea yang ia akuisisi di tahun 2003.
Abramovich juga dikenal sebagai sosok politisi dan termasuk salah satu kalangan oligariki Rusia.
Kekayaannya diperkirakan mencapai 12,4 miliar dolar AS atau sekitar Rp178 Triliun di tahun 2022.
Baca: Dikepung Militer Rusia dengan Kondisi Memprihatinkan, 160.000 Warga Sipil Mariupol Terperangkap
Hal tersebut membuanya dinobatkan sebagai orang terkaya nomor 11 di Rusia, serta masuk daftar orang terkaya ke-142 di dunia.
Kini, namanya kembali disorot lantaran ia diketahui mengalami keracunan saat perundingan perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Abramovich diduga telah diracuni oleh kelompok garis keras dari Moscow yang ingin menyabotase perundingan.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Pemilik Chelsea Roman Abramovich Alami Keracunan Seusai Hadiri Perundingan Damai Rusia - Ukraina
# sosok # Roman Abramovich # Miliuner Rusia # keracunan # Rusia # Kyiv
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.