Minggu, 11 Mei 2025

Tribunnews Update

Dikepung Militer Rusia dengan Kondisi Memprihatinkan, 160.000 Warga Sipil Mariupol Terperangkap

Selasa, 29 Maret 2022 10:10 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah 160.000 warga sipil di Mariupol dikabarkan dikepung oleh pasukan militer Rusia.

Mereka terperangkap dengan kondisi yang memprihatinkan.

Bahkan, banyak yang meminta pertolongan untuk segera dilakukan evakuasi.

Dikutip dari laman Ukrinform, Senin (28/3/2022), Wali Kota Mariupol Vadym Boichenko membenarkan adanya ratusan ribu orang terperangkap.

Baca: Kepala Militer Ukraina Dituding Rusia Ingin Memecah Ukraina Jadi 2 Negara Seperti Korut dan Korsel

Ia mengklaim bahwa kini Kota Mariupol sudah tak layak untuk dihuni.

"Menurut perkiraan kami, sekitar 160.000 orang tinggal di Mariupol yang tidak cocok untuk dihuni saat ini," kata Boichenko.

Bahkan, di kota tersebut sudah tak tersedia air, listrik hingga alat komunikasi.

"Karena tidak ada air, tidak ada listrik, tidak ada pemanas, tidak ada komunikasi, ini benar-benar mengerikan." jelasnya.

Perlakuan dan pengepungan Mariupol disebut merupakan salah satu bentuk penghinaan Rusia terhadap kota tersebut.

"Ini penghinaan yang dihadapi setiap penduduk Mariupol hari ini karena pendudukan Rusia tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata," katanya.

Baca: Rangkuman Invasi Hari ke-33, Pasukan Rusia Melanjutkan Serangan Rudal ke Seluruh Ukraina

Ia juga menegaskan bahwa warga Mariupol perlu dievakuasi dan harapan ini tidak pernah pupus.

Seperti mayoritas warga Ukraina, Boichenko mengatakan harapannya bahwa rekan dan mitra Eropa akan membantu mengatur evakuasi warga sipil dari Mariupol. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 160.000 Warga Terperangkap di Mariupol yang Dikepung Militer Rusia, Kondisinya Memprihatinkan

# militer Rusia # warga sipil # Mariupol # Pasukan Militer Rusia # Konflik Rusia Vs Ukraina 

Editor: Bintang Nur Rahman
Video Production: Dwi Adam Sukmana
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved