TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerintah Australia memberikan bantuan teknis militer untuk Ukraina.
Australia menjanjikan memberi dana 70 juta AUS atau setara Rp 729 miliar untuk pengadaan senjata mematikan demi melawan Rusia.
Dikutip dari ABC, Perdana Menteri Scott Morisson menjelaskan, pendanaan senjata mematikan tersebut di antaranya rudal dan amunisi.
Baca: Viral Momen 4 Tentara Rusia yang Ditangkap Pasukan Ukraina, Ngaku Ditipu Komandan Pasukan Putin
Saat ini, Australia sedang berkoordinasi dengan Nato untuk mempermudah rencana pengiriman amunisi tersebut.
"Kami sedang membicarakan rudal, kami sedang membicarakan amunisi, kami sedang membicarakan dukungan untuk mereka, untuk membela tanah air mereka sendiri di Ukraina dan kami akan melakukannya melalui koordinasi dengan NATO," katanya, Selasa (1/3/2022).
Morisson menjelaskan bahwa senjata itu akan segera dikirimkan.
Tak hanya itu, pemerintah juga akan memberikan sekitar 35 juta AUS untuk kemanusian dan membantu warga Ukraina yang mencari keluarganya.
Hanya saja, Morisson tak memberi jawaban kala ditanya apakah Rusia akan dikeluarkan dari G20, atau tidak seusai adanya invasi terhadap Ukraina.
Pemerintah sendiri mendesak warganya tidak melakukan perjalanan ke Ukraina dan bergabung dalam pertempuran.
Baca: Ukraina Lepaskan Napi Pembunuh dengan Pengalaman Tempur & Latih Warga Buat Bom untuk Lawan Rusia
Ia mengatakan belum jelas posisi hukum untuk orang-orang Autralia yang tetap nekat untuk pergi.
Invasi yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina sudah berlangsung sejak Kamis (24/2/2022).
Rusia terus mendesak masuk ke berbagai wilayah di Ukraina untuk menguasai ibu kota, Kiev.
Baca: Detik-detik Rudal Rusia Membabi-buta Hantam Toko Kelontong, Warga Sipil Ukraina Tampak Berhamburan
Tak hanya itu, presiden Ukraina juga menjadi target utama dari pasukan Rusia. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
# TRIBUNNEWS UPDATE # Australia # perang # Ukraina # Rusia # senjata
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.