TRIBUN-VIDEO.COM - Pencurian dua unit sepeda motor terjadi di sebuah kostan kawasan Jalan Ketapang, Medan Petisah.
Aksi pencurian tersebut terbilang nekat. Pasalnya dilakukan di pagi hari dengan kondisi warga sedang ramai berlalu lalang.
Kejadian itu pun sempat terekam kamera pengawas CCTV yang terpasang di kostan tersebut.
Dalam rekaman video yang diterima tribun-medan.com, tampak pelaku berjumlah tiga orang mengendarai satu motor berwarna putih.
Awalnya, terlihat para pelaku berdiri tepat di depan gerbang kost.
Lalu, seorang pelaku terlihat berusaha membuka kunci di balik pintu gerbang menggunakan tangannya.
Setelah lama berusaha, akhirnya pelaku berhasil membuat pintu gerbang tersebut.
Berhasil dibuka, tampak dua orang pelaku yang memakai jaket hitam dan kaos abu - abu masuk ke dalam teras.
Dengan santainya, pelaku yang mengenakan jaket hitam langsung menuju ke arah sepeda motor yang sedang terpakir dan berusaha membobol kunci kontaknya.
Sementara, satu orang pelaku yang memakai kaos abu - abu berdiri mengawasi situasi.
Tak lama, satu motor berhasil di bobol.
Kemudian, pelaku yang mengenakan jaket hitam itu kembali lagi mencoba membobol satu lagi sepeda motor. Namun tidak berhasil.
Saat itu, motor kedua yang hendak dibobol itu mengeluarkan suara alarm.
Bukannya melarikan diri karena alarm berbunyi, pelaku yang mengenakan jaket hitam itu kembali lagi mencoba membobol sepeda motor yang lain.
Setelah berhasil membobol dua unti sepeda motor, kemudian pelaku mengeluarkan sepeda motor dari dalam teras menuju ke arah Jalan raya dengan cara di dorong.
Lalu, para pelaku tampak santai di depan kostan itu dan kemudian pergi dengan santainya.
Menurut pemilik, Kunjung Wijaya, kejadian itu terjadi pada hari Minggu (20/2/2022) kemarin pagi.
Saat itu, penghuni kost memang sedang ramai namun berada di kamarnya masing - masing dan belum ada aktivitas apapun.
Kejadian itu diketahui setelah melihat rekaman CCTV.
"Kejadiannya sekira jam tujuh pagi. Ada orang yang maksa masuk ke dalam gerbang, terus setelah masuk sempat ngecek - ngecek motor akhirnya diambil dua motor, motor scoopy sama klx," kata Wijaya kepada tribun-medan, Senin (21/2/20202).
Ia mengatakan, setelah motornya sudah hilang dirinya langsung menghubungi pemilik kostan, untuk mengabari kejadian itu.
"Saya lapor ke pemilik kostan, karena waktu itu saya lagi ngambil makanan di luar, terus saya cek motor saya kok nggak ada. Saya hubungi ibu kost, dilihat CCTV baru ngabarin, ternyata diambil motornya," sebutnya.
Wijaya menuturkan bahwa, saat itu keadaan gerbang memang terkunci lantaran belum ada penghuni kostan yang keluar.
"Kalau di lihat dari CCTV di kunci pagarnya. Mungkin ada gerbang yang terbuka, kan ada beberapa gerbang di situ," ucapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pelaku pencurian itu berjumlah tiga orang yang terekam kamera pengawas CCTV.
"Ada tiga orang, bawa sepeda motor. Satu di atas sepeda motor beat warna putih, terus yang lain ada dua orang, satu pakai helm, dua pakai topi dan masker," tuturnya.
Ia mengatakan, selama menjadi penghuni kostan ditempat itu baru sekali kejadian kemalingan. Saat ini, kejadian pencurian itu telah dilaporkan ke polisi.
"Selama saya di sini baru kali ini. Kemarin sudah dibuat sama ibu kost laporannya," ucapnya.
(cr11/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul TEREKAM CCTV, Pagi-Pagi Komplotan Maling Ini Curi Motor Milik Anak Kost
Terekam CCTV, Pagi-Pagi Komplotan Maling Ini Curi Motor Milik Anak Kost
Editor: Alfin Wahyu Yulianto
Sumber: Tribun Medan
Turut Digugat soal Ijazah, Kasmudjo Dosen Pembimbing Jokowi Serahkan Sepenuhnya ke UGM Hadapi Sidang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.