TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (27/1/2021).
Berkaitan dengan hal ini beredar kabar di media sosial bahwa Jokowi membohongi rakyat karena disuntik vaksin Pfizer.
Kabar ini bermula dari unggahan sebuah akun di Facebook yang menuliskan keterangan
Baca: Benarkah Bandung akan Dilanda Gempa Dahsyat akibat Gerakan Sesar Lembang pada 2021? Begini Faktanya
"Jokowi nipu lagi..
Katanya dia divaksin sama sinovac
Ternyata dia sendiri pakai Pfizer
Tujuan nya apa ya ???
Ingin kan rakyat Indonesia ini bodoh apa lumpuh layu..
Seorang pemimpin suka bohong sama rakyat nya
Ancuuuuuuurrr !!!"
Ia juga menyertakan foto Jokowi sedang disuntik vaksin.
Baca: Benarkah Menkumham Yasonna Laoly Hapus Sanksi Pidana Penolak Vaksin Covid-19? Ini Faktanya
Setelah ditelusuri kabar ini tidak benar.
Wakil Ketua Dokter Kepresidenan yang juga menyuntikkan vaksin Covid-19 untuk Presiden Jokowi, dr. Abdul Muthalib, memastikan vaksin yang ia suntikkan adalah vaksin Sinovac.
Dikutip dari Kompas.com, Abdul Muthalib mengatakan vaksin yang ia berikan kepada Jokowi merupakan vaksin Sinovac, bukan vaksin yang lain.
"Vaksin yang saya berikan adalah vaksin Sinovac, bukan yang lain," ujar Abdul Muthalib usai menyuntikkan dosis vaksin Sinovac yang kedua kepada Presiden.
Jadi, kabar mengenai Presiden Jokowi disuntik vaksin Pfizer itu tidak benar, Tribunners! (Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Dokter Pastikan Vaksin yang Disuntikkan ke Jokowi Buatan Sinovac
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.