TRIBUN-VIDEO.COM - Sebanyak lima warga Sukamulia II, Kampung Tenggulun, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang nyaris menjadi santapan harimau.
Mereka adalah Roy Mansyah (37), Ahyar Madani (29), Edo Pratama (28), Agung Prasetyo (24), dan Edi Prawoto (48).
Hal ini pun dibenarkan oleh Kapolsek Kejuruan Muda Iptu Hendra Sukmana seperti dilansir oleh Serambinews.com, Sabtu (20/6/2020).
Hendra mengatakan peristiwa bermula ketika para warga tersebut berangkat ke hutan untuk mencari getah damar sekira pukul 12.00 WIB.
Mereka pun menyelesaikan pekerjaan sekira pukul 17.30 WIB.
Namun, ketika berjalan kaki hendak mengambil sepeda motor untuk pulang, mereka tiba-tiba dikejutkan dengan kemunculan seekor harimau yang diduga berjenis kelamin jantan.
Hendra menyebut, jarak antara harimau dengan para pencari getah damar itu sekitar 30 meter.
"Harimau itu berjarak sekitar 30 meter dari warga. Meski sempat bersembunyi, tapi harimau itu terus mendekat ke mereka," ungkap Hendra, Jumat (19/6/2020).
Roy dan teman-temannya kemudian menggunakan segala upaya untuk mengusir harimau, termasuk melempar batu.
Akan tetapi harimau itu malah semakin mendekat.
Sadar upaya mereka tidak membuahkan hasil, kelima pencari getah itu pun memutuskan untuk memanjat pohon.
"Harimau itu tetap menunggu di bawah. Kemudian, salah seorang dari mereka menghubungi perangkat kampung menggunakan handphone dan selanjutnya diteruskan kepada kami," ungkap Kapolsek.
Ditambahkan, proses evakuasi kelima warga itu melibatkan banyak orang dengan membawa petasan.
Tim evakuasi mengaku sempat melihat keberadaan harimau itu di dekat pohon yang sebelumnya dipanjat oleh pencari getah.
Petasan yang dibunyikan tim evakuasi ternyata berhasil menakuti harimau tersebut dan kemudian memilih kabur ke hutan.
Evakuasi berhasil dilakukan sekitar pukul 20.30 WIB, selanjutnya mereka dibawa ke rumah perangkat Masyarakat Duduk Setikar Kampung (MDSK) untuk diberi minum dan makan.
Kapolsek mengungkapkan, lokasi kemunculan harimau tersebut merupakan perbatasan hutan Tenggulun dan perkebunan HGU PT Sinar Jaya di Dusun Adilmakmur II, Tenggulun, Aceh Tamiang.
Hendra menekankan agar kehadiran harimau itu tidak disikapi dengan cara-cara kekerasan yang bisa membuat satwa dilindungi tersebut mati akibat dibunuh. (*)
Artikel ini telah tayang di Serambinews.com dengan judul Kepergok Harimau, Lima Pencari Getah 3 Jam Bertahan di Pohon
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.