Kesaksian Korban Pengrusakan Rumah oleh Sekelompok Remaja di Pulogadung

Editor: fajri digit sholikhawan

Video Production: Gianta Firmandimas Adya Mahendra

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUN-VIDEO.COM, PULOGADUNG - Rumah satu warga RW 03 Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung dirusak sekelompok remaja pada Jumat (24/4/2020) sekira pukul 03.00 WIB.

Dalam video perusakan berdurasi 30 detik yang viral di media sosial, tampak puluhan remaja bergantian menendang pagar, melempar petasan.

Merusak pot, hingga mengarahkan toa yang digunakan membangunkan warga sahur tepat ke arah pintu rumah seorang warga secara sengaja.

Pemilik rumah, Aselih Asmawi (62) mengatakan insiden dipicu postingan Twitter anaknya terkait kegiatan Tarawih di Masjid Jami' Alwasthiyah.

Sang anak mengunggah foto Tarawih yang juga diikuti Aselih ke Twitter dan ditujukan ke Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Anak Aselih meminta petugas menindak Tarawih di Masjid Jami' Alwasthiyah karena melanggar pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Sebelum rumahnya dirusak, pengurus RW dan DKM Masjid Jami' Alwasthiyah sebenarnya sudah menyelesaikan masalah secara musyawarah.

Tapi sekelompok remaja yang masih tak terima dengan postingan anak Aselih datang dan merusak rumah meminta permintaan maaf.

Pada Sabtu (25/4/2020) pengurus RW dan DKM Masjid Jami' Alwasthiyah kembali melakukan mediasi guna menyelesaikan masalah.

Kapolsek Pulogadung Kompol Lindang Lumban menuturkan warga dan Aselih sepakat masalah tak berlanjut di ranah hukum.

Namun dia enggan berkomentar apakah para remaja pelaku perusakan rumah Aselih dapat dipidana bila nantinya berulah lagi.(*)

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda