Senin, 31 Maret 2025

Terkini Daerah

Terpergok Foto Diam-diam Diduga Jadi Sebab Penembakan Massal 31 Pekerja Jembatan di Papua oleh KKB

Selasa, 4 Desember 2018 14:20 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - 31 pekerja pembangunan jembatan dan jalan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Minggu (2/12/2018).

Dilansir dari Kompas, Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Papua, AKBP Suryadi Diaz, membenarkan informasi 31 orang pekerja dari PT Istaka Karya (BUMN) tersebut.

"Sebanyak 31 orang meninggal dunia, 24 orang dibunuh hari pertama, 8 orang yang selamatkan diri di rumah anggota DPRD dijemput, dan dibunuh 7 orang meninggal dunia. Satu orang belum ditemukan atau melarikan diri,” ujar Suryadi Diaz melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (3/11/2018) malam.

Sementara itu beberapa sumber mengungkapkan motif KKB menembaki 31 pekerja tersebut.

Para pekerja tersebut ditembaki oleh KKB lantaran diduga tepergok mengambil foto diam-diam.

Salah satu pekerja diduga megambil foto saat perayaan HUT Tentara Pembebasan Nasional Organisasi Papua Merdeka (TPN/OPM) oleh KKB tak jauh dari lokasi kejadian.

Aksi tersebut membuat KKB marah dan kemudian mencari oknum yang mengambil foto kegiatan mereka.

“Ya. Saya terima informasinya seperti itu. Kalau kelompok KKB ada melakukan upacara dan salah satu dari pekerja tak sengaja melihatnya dan mengambil foto. Itu membuat mereka marah hingga kelompok ini pun membunuh para pekerja yang ada di kamp,” ujar Kapolres Jayawijaya, AKBP Yan Pieter Reba kepada Kompas.

Jenazah para korban penembakan massal tersebut belum bisa dievakuasi karena lokasi berada jauh dari ibu kota Nduga, Kabupaten Jayawijaya.

Sementara satu orang yang diduga melarikan diri hingga kini belum ditemukan.

Terkait insiden penembakan oleh KKB tersebut, sebanyak 150 personel aparat gabungan dari TNI dan Polri telah diberangkatkan ke Kali Yigi - Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (4/12/2018).

Wakapolres Jayawijaya Kompol A Tampubolon mengungkapkan, 150 aparat gabungan tersebut diterjunkan ke lokasi guna mengecek kebenaran informasi penembakan massal tersebut.

“Intinya. Kalau yang terburuk terjadi. Tugas utama pasukan akan melakukan evakuasi jenazah dari lokasi kejadian ke Wamena. Tapi kita berdoa, hal itu tak terjadi,” ujar Kompol A Tampubolon.

Simak video di atas.(Tribun-Video.com/Alfin Wahyu Yulianto)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pangdam dan Kapolda Papua Menuju Lokasi Dugaan Tewasnya 31 Pekerja Jembatan di Nduga"

ARTIKEL POPULER

Baca: KKB Diduga Tewaskan 31 Pekerja Proyek BUMN di Papua, 8 Orang Sempat Sembunyi di Rumah Keluarga DPRD

Baca: Kepala Polisi di Papua Tersambar Sayap Pesawat hingga Luka Serius, Pilot AS Diperiksa

Baca: Papua dan Dapil Menjadi Atensi TNI-Polri pada Pemilu 2019

Editor: Sigit Ariyanto
Reporter: Alfin Wahyu Yulianto
Video Production: Alfin Wahyu Yulianto
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved