Rabu, 14 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Pengamat Teroris Nilai Ada Pesan Penting di Balik Penusukan Wiranto di Pandeglang, Ini Alasannya

Jumat, 11 Oktober 2019 23:05 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerhati terorisme Al Chaidar menyatakan, penusukan yang dialami Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto mengandung pesan penting yang ingin disampaikan teroris.

Dikutip dari Kompas.com, penyerangan terhadap Wiranto juga menunjukkan bahwa jaringan teroris yang berafiliasi dengan ISIS masih sangat kuat.

Chaidar menjelaskan, aksi penusukan tersebut dilakukan untuk meminta pengikut atau jaringannya untuk selalu siap mengorbankan apa saja demi tujuan mereka yang dianggap benar.

Penusukan terhadap Wiranto juga mengandung maksud untuk meminta jaringan kedua pelaku, tak mengendurkan sikap untuk berkorban.

Menurut Chaidar, kedua pelaku hendak menyampaikan bahwa mereka masih mampu membuat aksi-aksi mengerikan dan menebar teror kepada siapa pun yang tak mau tunduk kepada kemauan mereka.

Seperti diketahui, Menkopolhukam Wiranto ditusuk oleh orang tak dikenal saat menghadiri acara di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10/2019).

Penusukan tersebut terjadi di Alun Alun menes Pandeglang sekitar pukul 11.30 WIB.

Saat Wiranto hendak turun dari mobil, dari arah belakang terduga pelaku SA menusuk Menkopolhukam hingga tersungkur.

Akibatnya, Wiranto menderita dua luka tusuk di bagian perut kiri.(Tribun-Video.com/Nila)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengamat Terorisme: Ada Pesan di Balik Penusukan Wiranto...

ARTIKEL POPULER:

Baca: Pengamat Teroris Nilai Ada Pesan Penting di Balik Penusukan Wiranto di Pandeglang, Ini Alasannya

Baca: Terungkap Penyebab Wiranto Harus Jalani Operasi setelah Ditusuk, Usus Halusnya Dipotong 40 CM

Baca: Cerita Saksi Mata Penusukan Wiranto, Pelaku Wanita Sengaja Tusuk Kapolsek setelah Wiranto Terluka

Editor: Radifan Setiawan
Reporter: Nila
Video Production: Ignatius Agustha Kurniawan
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved