Tribunnews WIKI

Profil Budi Sudarsono - Pelatih Klub Sepak Bola

Rabu, 11 September 2019 10:14 WIB

TribunnewsWiki

TRIBUN-VIDEO.COM - Budi Sudarsono adalah seorang pelatih sepak bola profesional asal Indonesia.

Saat ini, Budi Sudarsono melatih klub Liga 3 yakni PS Batam.

Budi Sudarsono adalah mantan pemain tim nasional Indonesia.

Budi Sudarsono lahir di Kediri, Jawa Timur, Indonesia, 19 September 1979.

Budi Sudarsono memiliki istri bernama Ida Oktavia dan dikaruniai anak bernama Mikhayla Dzakiyyah Sudarsono.

Ketika aktif bermain sebagai pesepak bola, posisi bermain Budi sudarsono adalah penyerang.

Awal Karier

Budi Sudarsono mengawali kariernya bersama Persebaya Surabaya pada tahun 1999.

Bersama klub dengan julukan Bajul Ijo tersebut, Budi Sudarsono bermain selama satu musim dan tampil mengesankan dengancatatan 28 laga dan mencetak 15 gol.

Petualang Sepak Bola Nasional

Budi Sudarsono dikenal sebagai pemain yang sering berpindah-pindah klub sejak awal karier.

Setelah namanya melesat bersama Persebaya Surabaya, Budi Sudarsono lalu mencoba tantangan berasama Persija Jakarta selama dua tahun sejak 2001 hingga 2002.

Selain mampu tampil sebagai penyerang yang tajam dengan koleksi 23 gol di periode pertama bersama Macan Kemayoran, kerjasamanya dengan legenda Persija Jakarta, Bambang Pamungkas tentu menarik disaksikan.

Tak berselang lama, Budi Sudarsono bergabung dengan Deltras Sidoarjo. Meski begitu selama periode pertama bermain untuk Persija Jakarta, Budi Sudarsono mampu mengantar klub itu juara Liga Indonesia 2001.

Bersama klub berjuluk The Lobsters itu, Budi Sudarsono bermukim selama satu musim.

Pemain berjuluk Si Ular Piton itu sempat kembali ke Persija Jakarta pada musim 2003-04.

Namun, Budi Sudarsono hanya bertahan satu musim dan kemudian bermain untuk klub asal dimana ia dilahirkan, Persik Kediri.

Persik Kediri

Bersama klub berjuluk Macan Putih ini, Budi Sudarsono akhirnya bertahan lebih lama.

Datang pada 2004 dan dengan Persik Kediri lah karier Budi Sudarsono berada dalam puncak untuk level klub.

Dia ikut membawa Persik Kediri menjuarai Liga Indonesia edisi 2006 dan mengantark klub itu bersaing di ajang Liga Champions Asia musim berikutnya.

Budi Sudarsono bersama dengan beberapa pemain kawakan seperti Christian Gonzales, Danilo Fernando, dan Ronald Fagundez melengkapi lini depan Persik Kediri sebagai salah satu kuartet penyerang terbaik yang pernah ada di sepak bola Indonesia.

Budi Sudarsono kemudian pergi pada 2007 ke klub asal Malaysia, Polis Di-Raja Malaysia (PDRM).

Namun, hanya bertahan beberapa bulan ia kembali ke Persik Kediri dan baru benar-benar meninggalkan kota Kediri pada 2008.

Selama memperkuat Persik Kediri, Budi Sudarsono mencetak 29 gol dari 90 penampilan.

Masalah Kebugaran dan Kembali Berpetualang

Pada musim 2008-09, Budi Sudarsono berlabuh ke Sriwijaya FC.

Meski kala itu ia masih di puncak usia emas sebagai pesepak bola, namun mengalami beberapa masalah.

Cedera yang beberapa kali menghantam membuat performanya inkonsisten.

Semusim kemudian, ia pindah ke Persib Bandung.

Dari torehan gol memang tak fantastis, Budi Sudarsono hanya mencetak empat gol dari 25 penampilan bersama Maung Bandung di musim 2009-10.

Kemudian, pemain yang juga punya nama sematan Budigol itu kembali ke Sriwjaya FC pada musim 2010-11.

Disini lah cedera kembali menjadi penghambat bagi Budi Sudarsono.

Kecepatan larinya tak lagi menjadi senjata andalan terlebih cedera yang beberapa kali menimpa membuat kekukatan otot kakinya melemah.

Musim 2011-12, Budi Sudarsono kembali ke Deltas Sidoarjo.

Kemudian senja karier Budi Sudarsono diwarnai dengan berbagai klub seperti Persenga Nganjuk, Persikabo Bogor dan PSCS Cilacap.

Melatih

Setelah serangkain usaha untuk memperoleh lisensi kepelatihan, pada 2017 Budi Sudarasono sempat menjadi asisten pelatih di Kalteng Putra dan Persik Kediri pada 2018.

Saat ini, Budi Sudarsono menjadi pelatih PS Batam, yang berlaga di Liga 3.

Budi Sudarsono juga mendirikan sekolah sepak bola pada 2016 dengan nama Budi Sudarsono Football Academy (BSFA).

Internasional

Budi Sudarsono sempat memperkuat timnas Indonesia U-23 pada 2001.

Namun, pada tahun itu juga mulai bermain untuk timnas Indonesia senior dan pernah mengikuti berbagai ajang seperti Piala Tiger (kini Piala AFF), Kualifikasi Piala Dunia, hingga Piala Asia.

Statistik