Tribunnews WIKI

Profil Pierre-Emerick Aubameyang - Pesepakbola Profesional

Sabtu, 24 Agustus 2019 21:36 WIB

TribunnewsWiki

TRIBUN-VIDEO.COM - Pierre-Emerick Emiliano François Aubameyang atau biasa disebut Aubameyang adalah seorang pesepak bola profesional asal Gabon.

Saat ini, Aubameyang memperkuat klub asal Inggris, Arsenal.

Aubameyang lahir di Laval, Prancis, 18 Juni 1989.

Orang tua dari Aubameyang adalah pesepak bola internasional asal Gabon, Pierre Francois “Yaya” Aubameyang dan Margarita, seorang pebisnis butik asal Spanyol.

Aubameyang memiliki dua kakak laki-laki yang juga menjadi pesepak bola profesional, yakni Catilina dan Willy.

Alysha Behague adalah istri dari Aubameyang dan pasangan tersebut memiliki dua anak bernama Curtys dan Pierre.

Posisi bermain Aubameyang yang bertinggi 187 cm itu adalah penyerang.

Awal Karier

Sejak 1995 hingga 2008, karier usia muda Pierre-Emerick Aubameyang selalu berpindah-pindah tempat.

Mulai dari klub lokal seperti ASL L'Huisserie Football hingga ke beberapa akademi klub di Prancis seperti Nice, Laval, Rouen dan Bastia.

Pada musim 2007-08, Aubameyang masuk ke akademi klub raksasa Italia, AC Milan.

Campur tangan ayahnya yang merupakan salah satu pemandu bakat bagi klub berjuluk I Rossonerri itu membuat Aubameyang bisa bergabung dengan Milan.

AC Milan

Musim 2007-08 pun sebenarnya Aubameyang sudah terdaftar di tim senior AC Milan.

Namun, hingga musim 2010-11, Aubameyang tak sekalipun mengecap satu penampilan pun bersama tim senior AC Milan.

Selama empat musim, tercatat Aubameyang dipinjamkan tiga kali ke klub-klub di Prancis oleh AC Milan.

Penampilan impresif Aubameyang selama berseragam Dijon pada 2008-09 di Ligue 2 membuat dirinya diminati oleh klub teras Prancis seperti Lille dan Monaco di musim-musim selanjutnya.

Hingga akhirnya pada paruh kedua musim 2010-11, Pierre-Emerick Aubameyang dibeli oleh Saint-Etienne dengan mahar sebesar 1,8 juta euro (Rp28,2 miliar).

Saint-Etienne

Sebelumnya ketika berkarier di Milan dan beberapa klub Prancis, Aubameyang memang sudah dikenal memiliki talenta sebagai penyerang mumpuni.

Bersama Saint-Etienne, Aubameyang perlahan menjelma menjadi penyerang dengan insting gol mematikan di mulut gawang.

Pada musim 2012-23, Aubameyang mengemas 19 gol di Ligue 1 dan menjadikannya sebagai top skor kedua liga tersebut dibawah Zlatan Ibrahimovic.

Meski begitu, penampilan apik Aubameyang selama berbaju hijau Saint-Etienne membuahkan beberapa torehan positif yakni gelar Piala Liga Prancis musim 2012-13.

Borussia Dortmund

Awal musim 2013-14, Aubameyang yang kala itu berusia 24 tahun bergabung dengan Borussia Dortmund dengan mahar 13 juta euro (Rp204 miliar).

Kedatangan Pierre-Emerick Aubameyang sudah barang tentu merupakan bagian dari rencana untuk menyiapkan pengganti bagi Robert Lewandowski.

Di musim pertama Aubameyang dengan Dortmund, dirinya lebih banyak bermain sebagai pemain sayap karena slot penyerang yang masih dikuasai oleh penyerang asal Polandia tersebut.

Meski begitu, Aubameyang sanggup mengemas 13 gol di Bundesliga musim 2013-14.

Menyebrangnya Robert Lewandowski pada awal musim 2014-15 ke Bayern Muenchen mmebuat posisi ujung tombak lini serang Dortmund dipegang oleh Aubameyang.

Tak sia-sia, ketajaman Aubameyang meningkat pesat dan salah satunya menjadi top skor Bundesliga pada musim 2016-17 dengan 31 gol dari 32 penampilan.

Pada musim itu juga, Aubameyang mengantar klub berjuluk Die Borussen itu menjadi kampiun Piala Jerman atau DFB Pokal.

Arsenal

Pada pertengahan musim 2017-18, Aubameyang menjadi pembelian terakhir Arsene Wenger sebagai pelatih Arsenal.

Aubameyang sendiri ditransfer oleh Arsenal dengan banderol 56 juta pound (Rp971 miliar) dari Dortmund.

Tak percuma, Aubameyang mencetak 10 gol di paruh kedua Liga Inggris musim 2017-18 tersebut.

Musim 2018-19, meski Arsenal mengalami berbagai turbulensi performa di bawah racikan Unai Emery, Aubameyang sukses menjadi top skor bersama Liga Inggris dengan raihan 22 gol yang sama dengan catatan milik duo Liverpool, Sadio Mane dan Mohammed Salah.

Meski sempat dirumorkan akan pergi ke Liga Super China pada awal musim 2019-20, Aubameyang di usianya yang ke-30 hingga kini masih menjadi andalan lini depan The Gunners dan bertandem dengan penyerang asal Prancis, Alexandre Lacazette.

Internasional

Pada 2009, Aubameyang sempat mendapat tawaran untuk bermain di tim U-19 Italia. Namun, ia akhirnya memilih timnas Prancis U-21 pada tahun tersebut.

Aubameyang juga bisa memperkuat Spanyol karena ibunya yang berasal dari sana.

Meski begitu, Aubameyang akhirnya memilih timnas Gabon pada 2009, karena pengaruh dan juga insipirasi dari sang ayah yang merupakan bek legendaris dan mantan kapten timnas Gabon.

Semenjak 2009 hingga kini, Aubameyang menjadi andalan bagi timnas berjuluk The Panthers tersebut di berbagai ajang, terutamanya Piala Afrika sejak tahun 2010 hingga 2017 lalu.

Aubameyang pun menjadi kapten timnas tersebut.

Statistik

Klub

Milan

0 penampilan (2008-2011)

Dijon

34 penampilan dan 8 gol (2008-2009)

Lille

14 penampilan dan 2 gol (2009-2010)

Monaco

19 penampilan dan 2 gol (2010-2011)

Saint-Etienne