Rabu, 14 Mei 2025

Terkini Daerah

Pelabuhan Manokwari Tidak Beroperasi karena Kerusuhan

Senin, 19 Agustus 2019 19:43 WIB
Tribunnews.com

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUN-VIDEO.COM - Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Ahmad meminta Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Manokwari, Capt. Markus Rumendong untuk meningkatkan kewaspadaan di wilayah kerjanya menyusul kerusuhan di Manokwari, Papua Barat, Senin (19/8/2019).

Dilaporkan aktivitas logistik di pelabuhan tersebut dihentikan sementara karena Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) pelabuhan Manokwari yang tidak beroperasi.

"Satu kapal Spill sempat melaksanakan bongkar muat, namun segera dihentikan begitu kerusuhan terjadi namun kapal itu akhirnya kembali berlabuh walau masih sekitar 70 kontainer belum dibongkar," ujar Ahmad.

KSOP Manokwari, Ahmad menuturkan dua kapal lainnya juga memilih untuk berlabuh.

“Dengan demikian, di dermaga tidak ada aktivitas bongkar muat,” ungkapnya.

Sementara itu, Capt. Markus mengatakan bahwa situasi di pelabuhan masih kondusif.

“Kami bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk pengamanan pelabuhan,” ujarnya.

Aksi demonstrasi dilaporkan pecah di Manokwari, ibu kota Provinsi Papua Barat, Senin (19/8/2019) pagi WIB.

Hingga saat ini, kondisi di Manokwari terus kondusif namun para petugas di pelabuhan Manokwari terus bersiaga dan meningkatkan kewaspadaan untuk memastikan keamanan di pelabuhan. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Imbas Kerusuhan, Pelabuhan Manokwari Tidak Beroperasi Sementara

ARTIKEL POPULER:

Kerusuhan di Manokwari, Massa Mulai Menjarah Warung di Pinggir Jalan

Kerusuhan di Manokwari, Kapolri: Jangan Mudah Terpancing Berita-berita Hoaks

7 Fakta Kerusuhan Manokwari, Mulai Penyebab Rusuh hingga Kapolda & Pangdam Dievakuasi

TONTON JUGA:

Editor: Aprilia Saraswati
Video Production: Bintang Nur Rahman
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved