Jumat, 21 November 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

PSI Pasang Badan Bela Jokowi, Heran Kader Nasdem Sebut 'Rezim Jahat' Gegara Bendungan Tak Berfungsi

Kamis, 20 November 2025 10:03 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - PSI memasang badan membela Presiden ke-7 Jokowi dari tuduhan politikus Nasdem Mori Hanafi.

Anggota DPR Mori Hanfi itu diketahui telah menyebut rezim Jokowi jahat karena banyak bendungan di NTB tidak berfungsi.

Terkait hal itu Ketua Harian PSI Ahmad Ali heran, ia mempertanyakan kepada Mori soal maksud dari jahat.

Sebab menurutnya setelah bendungan selesai, butuh waktu untuk membangun jaringan irigasi dan persawahan agar bisa berfungsi penuh.

Baca: Detik-detik Gunung Semeru Erupsi Semburkan Awan Panas Terekam CCTV, Status Awas Ditetapkan

Ali yakin pemerintah Presiden Prabowo akan melanjutkan dan memfungsikan proyek-proyek tersebut.

Ali juga menilai anggota DPR seharusnya mengawal kelanjutan pembangunan bukan hanya memprotes.

Kader PSI itu mengingatkan bahwa Nasdem dulu merupakan pendukung Jokowi dan ikut menyetujui proyek-proyek yang dikerjakan di era pemerintahan Jokowi.

Sementara itu Mori Hanafi sebelumnya mengatakan banyak bendungan besar era Jokowi di NTB tidak berfungsi.

Baca: Alasan KPK Sita Aset Kasus Korupsi Kuota Haji Tapi Belum Tetapkan Tersangka hingga Saat Ini

Bendungan itu tak berfungsi karena dibangun tanpa saluran irigasi.

Bahkan menurut Nori ada yang bermasalah karena kondisi tanah.

Ia kemudian mengatakan bahwa era pemerintah sebelumnya jahat karena terlalu fokus pada proyek tanpa mempertimbangkan efektivitas. (Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Program: Tribunnews Update
Host: Umi Wakhidah
Editor Video: dharma aji yudhaningrat
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

Editor: bagus gema praditiya sukirman
Reporter: Umi Wakhidah
Video Production: Dharma Aji Yudhaningrat
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #PSI   #Jokowi   #NasDem   #Rezim

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved