Tribunnews WIKI

The Lost World Castle, Tempat Wisata di Lereng Gunung Merapi, Yogyakarta dengan Arsitektur Unik

Rabu, 31 Juli 2019 13:28 WIB

TribunnewsWiki

TRIBUN-VIDEO.COM - The Lost World Castle adalah tempat wisata di kawasan lereng gunung Merapi, Yogyakarta yang berbentuk taman dan bangunan mirip Benteng Takeshi.

The Lost World Castle merupakan wisata hits di Yogyakarta meskipun berada di kawasan rawan bencana alam gunung Merapi.

Namun hal ini karena pemanfaatan bebatuan sisa erupsi Merapi.

Nama The Lost World Castle memiliki keunikan tersendiri sehingga memikat pengunjung untuk berdatangan.

Nama tersebut karena bentuk dan arsitekturnya yang unik yaitu berbentuk kastil mirip dengan Benteng Takeshi, reality show di Jepang.

Sejarah

Pemberian nama The Lost World Castle dimaksudkan agar masyarakat ingat tentang letusan gunung merapi pada 2010 yang telah meluluh lantahkan kawasan Desan Kuharjo dan sekitarnya.

Setelah peristiwa itu, kawasan tersebut tidak bisa dibangun bangunan apapun, selain pertanian, perkebunan dan peternakan.

Setelah itu maka ekonomi masyarakat sekitar kawasan menjadi terpuruk.

Hingga tercetuslah konsep desa wisata yang berkonsep keindahan alam puncak gunung merapi yang bisa dilihat dari jarak dekat.

Pembangunan The Lost World Castle dari masyarakat sekitar mendapat dukungan dari perusahaan lokal hingga akhirnya terbangun pada tahun 2016.

Namun objek wisata The Lost World Castle yang hanya berjarak enam kilometer dari Gunung Merapi tersebut menuai kasus perijinan.

Karena termasuk daerah zona merah yang ditetapkan oleh Provinsi DIY maka The Lost World Castle terancam ditutup.

Pada Februari 2017, The Lost World Castle ditutup sementara karena menyelesaikan perkara perijinan.

Sebenarnya hingga saat ini belum jelas tentang perijinan tersebut, namun pada 2019 objek wisata The Lost World Castle ini dibuka kembali.

Meskipun masih berstatus ilegal namun The Lost World Castle masih bisa dinikmati oleh pengunjung.

Lokasi dan Akses

The Lost World Castle terletak di Dusun Petung, Desa Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta.

Tepatnya berjarak sekitar enam kilometer dari Gunung Merapi.

The Lost World Castle dekat dengan wisata Kaliadem dan Merapi Golf.

The Lost World Castle dibangun di atas lahan seluas 1,3 hektar di kawasan tersebut.

Ada beberapa pilihan rute untuk menuju ke lokasi wisata The Lost World Castle.

Rute pertama, dari Jalan Kaliurang menuju ke Kaliadem, lalu setelah sampai di Jalan Bebeng – Dusun Petung cari kopi Merapi kemudian jalan ke arah timur dan tidak lama setelah itu akan terlihat sebuah benteng besar, disitulah lokasinya.

Sedangkan untuk rute kedua, bisa berkendara ke Jalan Laksda Adisucipto menuju ke Jalan Raya Solo kemudian Jalan Raya LPMP dan berakhir di Jalan Pakem – Kalasan ke Wukrisari terus ke Kepuharjo, Cangkringan.

Wahana

1. Benteng dan Kastil

Wahana dan spot foto utama di The Lost World Castle adalah bangunan yang berbentuk benteng dan kastil mirip dengan Benteng Sakeshi diserial variety show Jepang.

2. Wahana Pirates of the Carribean

Di The Lost World Castle ini terdapat objek kapal black pearl lengkap dengan tengkorak para bajak laut yang dikelilingi harta karun.

3. Spot foto negeri di atas awan

Spot foto instagramable tersebut berupa replika sayap berukuran besar, tangga yang menjulang ke atas dengan gapura langit di ujungnya disebut juga dengan paradise gate serta awan buatan untuk pijakan.

Replika sayap dan paradise gate menjadi spot foto yang paling banyak antrian.

Spot tersebut akan lebih bagus ketika kabut dari gunung merapi sudah turun sehingga terlihat foto bersama langit-langit.

4. Lukisan 3D

The Lost World Castle terdapat juga spot berupa lukisan 3D yang seolah-olah nyata berupa permadani terbang dan air terjun.

5. Landmark dunia

Objek untuk foto lain di The Lost World Castle berupa foto landmark dunia.

Spot tersebut berupa Stonehenge, pepohonan sakura mirip di Jepang, perkampungan Suku Indian, Rumah Hobbit dan sebagainya.

6. Operasional dan Tiket Masuk

The Lost World Castle dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00 WIB.

Tiket masuk :

Rp 25.000 (Hari Biasa)

Rp 30.000 (Hari Libur)