Rabu, 19 November 2025

Tribunnews Update

LIVE: Detik-detik Longsor Besar & Tanah Bergerak di Banjarnegara Timbun 20 Rumah, 2 Orang Tewas

Senin, 17 November 2025 14:27 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Longsor akibat hujan lebat menimpa 20 rumah warga di Dukuh Situkung, Desa Pandanarum, Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (16/11/2025) sore.

Bukit di dekat permukiman ambrol dan menyebabkan sekira 45 warga terisolasi serta lebih dari 660 orang harus mengungsi.

Hingga Senin (17/11/2025) pagi, dua korban dilaporkan meninggal dunia akibat tertimbun material tanah.

Bahkan jumlah warga yang mengungsi akibat longsor di Desa Pandanarum, Banjarnegara, ini terus bertambah.

Hingga Senin (17/11/2025), data BPBD Banjarnegara mencatat 823 jiwa berada di lokasi pengungsian. Longsor yang terjadi Minggu (16/11/2025) sekitar pukul 16.00 WIB merusak 30 rumah warga.

Sebanyak 27 orang masih belum diketahui kondisinya dan dua orang meninggal dunia.

Baca: Jasad Ayah Ditemukan saat Gendong 2 Anak, Diduga Hendak Menyelamatkan Diri saat Longsor Cilacap

Satu korban meninggal saat menjalani perawatan di rumah sakit dan satu lainnya ditemukan saat operasi pencarian pada Senin (17/11) pagi.

Sebagai informasi, longsor perbukitan dekat permukiman terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut.

Tim SAR gabungan terus melakukan penyisiran di titik longsoran untuk mencari korban lainnya.

Sebanyak 34 warga berhasil dievakuasi dari kawasan hutan sekitar lokasi terdampak.

Longsor juga mengakibatkan dua warga mengalami luka-luka yang kini dirawat di RSUD Banjarnegara dan Puskesmas Pandanarum.

Pengungsian dilakukan di tiga titik, yaitu Kantor Kecamatan Pandanarum, GOR Desa Beji, dan gedung haji Desa Pringamba.

Dapur umum telah diaktifkan untuk memenuhi kebutuhan makan para pengungsi.

Kerusakan material awal meliputi 30 unit rumah rusak berat dan lahan pertanian warga terdampak.

Pendataan lanjutan masih dilakukan untuk memastikan jumlah korban dan kerusakan.

Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, meminta warga tetap berada di lokasi pengungsian hingga dinyatakan aman.

BNPB juga mengimbau warga di wilayah terdampak meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko longsor susulan atau banjir bandang.

Tim SAR terus bersiaga mengantisipasi kemungkinan longsor tambahan.

Bantuan logistik dan kesehatan disiapkan untuk mendukung proses evakuasi.

Warga diimbau tidak kembali ke rumah hingga kondisi lingkungan aman.

Pemerintah daerah bersama BNPB memantau situasi secara intensif.

Operasi penyelamatan dan pemulihan area terdampak akan terus dilakukan hingga kondisi stabil.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Update Longsor Pandanarum Banjarnegara: 30 Rumah Rusak, 27 Orang Hilang, 283 Warga Mengungsi

Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul 2 Warga Tewas Akibat Longsor Pandanarum Banjarnegara, 25 Orang Belum Diketahui Keberadaannya

Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Longsor Menimpa 20 Rumah di Situkung Banjarnegara: 3 Orang Terluka, 45 Terisolasi, dan 660 Mengungsi

Editor: Danang Risdinato
Reporter: Anggraheni WidyaWitari
Video Production: Rahmat Gilang Maulana
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #longsor   #Banjarnegara   #Tanah bergerak   #Tim SAR

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved