Kader Ramai-ramai Tolak Budi Arie Gabung Gerindra: Partai Bukan Tempat Singgah

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi mendapatkan penolakan dari sejumlah kader Partai Gerindra, mengenai keinginannya bergabung ke partai besutan Presiden Prabowo Subianto.

Kader Partai Gerindra ini merasa bahwa Gerindra bukan tempat singgah yang bisa seenaknya dipakai oleh Budi Arie.

Penolakan ini di antaranya datang dari DPC Partai Gerindra Kabupaten Bangkalan, yang tegas menolak Budi Arie.

“Kami atas nama DPC Partai Gerindra Kabupaten Bangkalan, memang berinisiasi menolak bergabungnya Budi Arie menuju kepengurusan DPP Partai Gerindra. Karena kami menganggap Partai Gerindra bukan semata partai persinggahan yang instan,” tegas Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Bangkalan, Anton Bastoni, Selasa (11/11/2025).

Kader juga mengaku bahwa sedianya mereka sangat terbuka untuk menerima semua orang bergabung ke Gerindra.

Hanya saja untuk Budi Arie, kader Bangkalan ini merasa bahwa momen Budi Arie ingin bergabung, tidak pas.

Baca: Roy Suryo Sentil Prabowo: Presiden Suka Angka 8, Ada 8 Orang Dipidana di Kasus Ijazah Jokowi

Baca: Presiden Prabowo Subianto Bentuk Komite Reformasi Polri, Pakar Ingatkan Jangan Hanya Seremonial

“Bukannya kami menolak siapapun untuk bergabung, kami selalu terbuka. Hanya saja momen Budi Arie tidak pas, itulah sikap tegas kami DPC Partai Gerindra Kabupaten Bangkalan,” ungkap Bastoni.

Di Jawa Barat, Wakil Ketua I DPD Gerindra Jawa Barat, Buky Wibaya juga menolak Budi Arie.

Dalam pernyataan tertulisnya, Buky menegaskan langkah membuka pintu bagi Budi Arie dan relawan Projo masuk ke Gerindra bukan sekadar isu sederhana namun menyangkut prinsip dan jati diri partai.

Ia mengatakan  bahwa bergabungnya Budi Arie akan menimbulkan berbagai distorsi yang ada terhadap perjuangan partai.

Di Sumatera Utara, Kader Partai Gerindra se- Provinsi Sumatera Utara (Sumut) juga menolak Budi Arie untuk bergabung ke Gerindra.

Penolakan itu karena Budi Arie dinilai tidak sesuai dengan garis perjuangan Partai Gerindra.

Begitu juga kader di wilayah Riau, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah hingga Jawa Barat.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Giliran Kader di Bangkalan Ramai-ramai Tolak Budi Arie Gabung Gerindra: Partai Bukan Tempat Singgah