Selasa, 4 November 2025

Tribun-Video Update

Rusia & China Target Nuklir AS? Trump Akui Punya Nuklir yang Bisa Meledakkan Dunia hingga 150 Kali

Selasa, 4 November 2025 16:22 WIB
Tribun Video

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden AS Donald Trump mengaku memiliki nuklir yang bisa meledakkan dunia hingga 150 kali.

Sentil Rusia dan China yang diam-diam melakukan uji coba nuklir mereka.

Mengutip RT.com pada (4/11), hal ini diutarakan Trump dalam wawancaranya dengan sumber utama "CBS" yang tayang Minggu (2/11/2025).

Awalnya, Trump mengaku bahwa Amerika menguji coba nuklirnya merujuk pada negara-negara lain yang telah melakukannya terlebih dahulu.

Baca: 200 Militan Hamas Terjebak di Terowongan Gaza, AS Tawarkan Jalan Aman, Menteri Israel Tak Terima

"Karena Anda harus melihat cara kerjanya," jawab Trump. "Maksud saya, kita akan menguji senjata nuklir seperti yang dilakukan negara lain. Kita satu-satunya negara yang tidak menguji, dan saya tidak ingin menjadi satu-satunya negara yang tidak menguji."

Lantas, Trump juga menyentil pihak Rusia dan China yang diam-diam telah melakukan uji coba.

Adapun, uji coba nuklir terakhir yang dikonfirmasi kedua negara terjadi beberapa dekade lalu.

Di mana, Rusia pada tahun 1990 dan Cina pada tahun 1996.

Baca: Netanyahu Setujui Hukuman Mati untuk Warga Palestina, Dikhususkan yang Terbukti Bunuh Warga Israel

Sehingga, Trump telah membela dorongannya untuk melanjutkan uji coba senjata nuklir.

Terkhusus, dengan membanggakan bahwa persenjataan Amerika cukup kuat "untuk meledakkan dunia 150 kali" dan harus dipertahankan melalui uji coba aktif.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di RT.com dengan judul We have enough nukes to blow up the world 150 times – Trump

    
# Rusia # China # Target # nuklir # Amerika Serikat

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Hadiyya QurrataAyyuun
Sumber: Tribun Video

Tags
   #Rusia   #China   #Target   #nuklir   #Amerika Serikat

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved