Senin, 3 November 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Dedi Mulyadi Minta BPK Audit PDAM Subang Gegara Rutin Terima Uang Rp 600 Juta per Bulan dari Aqua

Jumat, 31 Oktober 2025 20:16 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyentil PDAM Kabupaten Subang yang mendapatkan uang sebesar Rp 600 juta per bulan dari perusahaan Aqua.

Dedi Mulyadi meminta BPK untuk segera mengaudit PDAM Subang terkait dana tersebut.

Menurut Dedi Mulyadi, pembayaran kepada PDAM itu tidak memiliki dasar hukum yang jelas.

Sebab Aqua memiliki sumber air sendiri dan tidak lagi memanfaatkan aset PDAM Subang.

Baca: Dedi Mulyadi Tutup Operasional Tambang di Bogor, Pembangunan PSN Jalan Raya Bomang Tersendat

“Kenapa? Karena tidak ada dasar hukum. Dasar hukumnya perjanjian," kata Dedi Mulyadi.

Dedi Mulyadi mengatakan pada awal kerja sama, memang pengambilan air Aqua dilakukan di sumber milik PDAM Subang dengan perjanjian tertentu.

Namun seiring berjalannya waktu, perusahaan tersebut mengambil air di atas lahan milik sendiri.

Baca: Aqua Minta Dedi Mulyadi Klarifikasi soal Tudingan Air Bor, KDM Menolak: Saya Harus Jaga Martabat

Sementara perjanjian kerja sama dengan PDAM Subang tetap berjalan.

Dedi Mulyadi memandang persoalan ini sebagai momentum untuk menata ulang tata kelola sumber air di Jawa Barat.

Ia ingin seluruh sumber air baik yang dikelola swasta maupun pemerintah bisa diidentifikasi ulang agar lebih bermanfaat bagi masyarakat. (Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Program: Tribunnews Update
Host: Umi Wakhidah
Editor Video: Ni'amu Shoim Assari Alfani
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

Editor: bagus gema praditiya sukirman
Reporter: Umi Wakhidah
Video Production: Ni'amu Shoim Assari Alfani
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Dedi Mulyadi   #BPK   #audit   #PDAM

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved