Selasa, 28 Oktober 2025

Nasional

Menkeu Purbaya Tak Biayai Family Office dengan APBN, Luhut: Ya Memang Enggak Ada yang Mau Dibiayain

Jumat, 17 Oktober 2025 13:35 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan tak mempermasalahkan jika Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menolak membiayai pendirian family office dari dana APBN.

Family office adalah proyek yang usulan Luhut Binsar Pandjaitan ketika dia masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi di pemerintahan Joko Widodo.

Family office adalah firma penasihat pengelolaan kekayaan swasta untuk individu atau keluarga ultra-kaya (ultra high net worth individuals/UHNWI), yang bertujuan menarik investasi asing ke sektor riil Indonesia.

Luhut mengklaim dirinya memang tidak meminta pendirianfamily office dibiayai APBN.

Baca: Reaksi Tegas Bos Danantara soal Klaim Menkeu Purbaya Ogah Tanggung Beban Utang Whoosh Pakai APBN

"Ya memang enggak ada yang mau dibiayain [menggunakan APBN]," katanya ketika ditemui di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Kamis (16/10/2025).

Luhut menyebut yang akan membiayai pendiriannnya adalah mereka yang bergabung di family office itu sendiri.

"Yang biayain dia sendiri karena orang dia yang taruh duitnya di situ," ujarnya.

Luhut bilang pihaknya sedang menyiapkan regulasi family office. Dia mengklaim sudah ada banyak pihak yang berminat membangun family office di Indonesia.

Baca: Reaksi Tegas Bos Danantara soal Klaim Menkeu Purbaya Ogah Tanggung Beban Utang Whoosh Pakai APBN

"Dari mana aja. Sekarang Singapura mereka capek juga mungkin taruh sana. Di Tiongkok, mereka pikir-pikir kenapa bisa nggak di Indonesia, dan seluruhnya. Banyak sekali," ucap Luhut.

Lokasinya pun masih sama seperti rencana awalnya, yaitu di Bali. Luhut telah mengusulkan dua lokasi pembangunan family office di sana.

Meski wujud dari family office ini belum tahu akan seperti apa, Luhut sudah mengusulkan agar seluruh wilaah Bali dijadikan zona ekonomi spesial saja.

"Presiden masih timbang-timbang. Kalau saya bilang kenapa tidak? Kalau pikiran saya biar dulu kita bikin satu uji coba satu daerah, nanti kalau bagus kita nanti scale up," kata Luhut.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan tidak akan mengalokasikan dana APBN untuk pembangunan family office, meski mendukungnya.

(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Purbaya Enggan Biaya Pendirian Family Office Pakai APBN, Luhut: Ya Memang Enggak

# Menkeu Purbaya # Family Office # APBN # Menteri Keuangan # Purbaya Yudhi Sadewa # Luhut Binsar Pandjaitan # dana APBN # 

Editor: Wening Cahya Mahardika
Video Production: Anggraini Puspasari
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved