TRIBUNNEWS UPDATE
Kasus Mutilasi di Sungai Batang Anai Padang Pariaman, DPR Desak Hukuman Mati bagi Pelaku Pembunuhan
TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menanggapi kasus pembunuhan disertai mutilasi yang terjadi di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Ia meminta aparat penegak hukum menjatuhkan hukuman paling berat kepada pelaku.
"Ini bukan sekadar pembunuhan biasa, tapi tindakan mengerikan yang menunjukkan sifat psikopat. Maka dari itu saya minta aparat penegak hukum tak ragu-ragu menuntut hukuman maksimal, yaitu hukuman mati atau penjara seumur hidup,” kata Sahroni dalam keterangannya, Senin (23/6/2025).
Tersangka dalam kasus ini adalah SJ alias Wanda.
Tubuh korban ditemukan dalam kondisi terpotong dan terbawa arus Sungai Batang Anai pada Selasa (17/6/2025).
Sementara itu, pelaku mengaku melakukan tindakan tersebut karena persoalan utang piutang. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pimpinan Komisi III DPR Desak Hukuman Maksimal untuk Pelaku Mutilasi di Padang Pariaman
Baca: NasDem Sarankan Jokowi Mundur dari Politik, Sahroni: Serahkan Urusan Politik ke Anak
Baca: Kata Ahmad Sahroni soal Desakan Purnawirawan TNI ke DPR-MPR Segera Proses Pemakzulan Wapres Gibran
#mutilasi #padangpariaman #satriayuhanda #pembunuhanberantai #hukumanmati #dpr #batanganai #kejahatan #sumaterabarat #kriminalitas
Reporter: Tita Amadhea
Video Production: Nathanael MoerRahardian
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
Amplop Sumbangan Hajatan Bakal Kena Pajak? istana Buka Suara dan Pastikan Ucapan Kader PDIP Hoaks
Jumat, 25 Juli 2025
Tribunnews Update
Momen Haru Pak Dibyo Dosen UI Menangis saat Datangi Margareth Anak Kuli di Kupang yang Lolos UI
Jumat, 25 Juli 2025
Tribunnews Update
PWI LS Ungkap Bukti FPI Siaga Celurit sebelum Bentrok di Ceramah Rizieq, Bantah Jadi Biang Kerok
Jumat, 25 Juli 2025
Tribunnews Update
Istana Perintahkan Panglima TNI Urus Eks Marinir Satria Kumbara yang Mohon-mohon Dipilanglan ke RI
Jumat, 25 Juli 2025
Tribunnews Update
Jokowi Lepas Tangan Akui Tak Pernah Laporkan Abraham Samad ke Polisi Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Jumat, 25 Juli 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.