Hot Topic
LIVE Prancis, Inggris, dan Kanada Beri Peringatan Keras Israel. Hamas Bombardir IDF Hingga Tewas
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM- Dilaporkan 144 orang tewas imbas diserang pasukan Israel di Gaza pada Minggu (18/5/2025) pagi.
Serangan terbaru Israel itu bernama Operasi Kereta Perang Gideon.
Diketahui, dari 144 korban tewas tersebut, 42 orang yang berada di gaza dibom berat Israel.
Lalu, sekira lima wartawan juga tewas lantaran rumah mereka dibom.
Dilaporkan, pasukan Israel menargetkan tiga rumah sakit besar.
Lantas, serangan itu mengakibatkan sistem perawatan kesehatan semakin lumpuh.
Yakni, korban yang terluka tak bisa mendapat akses perawatan.
Situasi di area tersebut sangat mencekam hingga memicu kepanikan para tenaga medis dan warga sipil yang terluka.
Sebagai informasi, dalam serangan itu, militer Israel mengerahkan pasukan besar-besaran yang meliputi pasukan reguler dan cadangan dari komando Selatan.
Melalui operasi militer itu, Israel meluncurkan serangan darat di Gaza utara dan selatan yang didukung kekuatan udara.
Tujuan perang ini ialah menekan hamas agar membebaskan para sandera yang tersisa di Gaza.
Selain itu, menghilangkan kendali kelompok Hamas atas Gaza.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Baca: Israel Akhirnya Izinkan Truk Bantuan Masuk Gaza meski Jumlahnya Jauh dari Cukup, Hanya 9 Truk
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Israel Gelar Operasi Kereta Perang Gideon di Gaza, Apa Itu?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/global/read/2025/05/19/074351970/israel-gelar-operasi-kereta-perang-gideon-di-gaza-apa-itu?page=all.
Program: HOT TOPIC
Editor: Bima Respati
#hamas #seranganisrael #netanyahu #idf #pelanggaranham #rudalhamas #palestina
Video Production: bima berseri
Sumber: Tribunnews.com
Konflik Palestina Vs Israel
Pesan Menohok Netanyahu! Ungkap Sudah Tetapkan Kapan Berakhirnya Perang Israel-Gaza, Bakal Damai?
Rabu, 30 April 2025
HOT TOPIC
Israel Kalang Kabut! Barak Militer hingga Pangkalan Udara IDF Dibabat Hamas dan Houthi
Selasa, 29 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.