Digertak Houthi, AS Tarik Seluruh Kapal Induk dari Timur Tengah, Akui Tak Bisa Bantu Israel

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kapal induk AS Harry S. Truman dikabarkan meninggalkan kawasan Timur Tengah tanpa pengganti.

Hal itu terjadi sebagai perjanjian atas kesepakatan gencatan senjata antara Houthi dan AS.

Langkah ini memunculkan spekulasi bahwa Washington mulai mundur dari medan perang.

Dikutip dari Palestine Chronicle, informasi itu dikonfirmasi oleh pejabat tinggi Amerika Serikat, Jumat (16/5/2025).

Meski demikian, AS dan Houthi disebut tetap komitmen dan patuh pada perjanjian gencatan senjata.

Baca: Rangkuman Perang Israel-Hamas: Trump Ingin Buat Gaza Jadi Freedom Zone, 2 Pelabuhan Yaman Diserang

Sementara itu, pasukan Israel melancarkan serangan terhadap infrastruktur Houthi di pelabuhan Hodeidah dan Salif, Yaman barat.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, memperingatkan serangan yang lebih hebat dan ancaman serius terhadap Houthi.

Sebelumnya, Houthi kembali menargetkan kapal-kapal terkait Israel di Laut Merah sebagai bentuk dukungan terhadap Gaza.

Namun, AS menilai tindakan tersebut telah menganggu perdagangan maritim.

Houthi pun tak tinggal diam dan menyerang balik kapal induk Zionis menggunakan rudal serta drone.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Palestinechronicle dengan judul US Withdraws Truman Carrier While Israel Bombs Yemen Ports