Profil KH Muhammad Arifin Ilham - Tokoh Agama

TRIBUN-VIDEO.COM - Muhammad Arifin Ilham atau lebih akrab disapa Ustaz Arifin Ilham dikenal publik sebagai sosok ustaz kondang yang kerap mengisi acara di televisi. Ustaz Arifin Ilham tampil dengan gaya zikirnya yang menyejukkan.

Beliau pernah menjadi penceramah di berbagai acara di tanah air. Ustaz Arifin Ilham bahkan pernah mengisi ceramah di Rutan Cipinang dan LP Nusakambangan untuk narapidana.

Ustaz Arifin Ilham memiliki tiga istri semasa hidupnya. Istri pertamanya, bernama Wahyuni Al-Waly. Yuni merupakan cucu dari ulama besar Aceh, Abuya Syeikh Haji Muda Waly Al Khalidy yang juga dikenal sebagai pendiri Dayah Darussalam Labuan Haji Aceh Selatan.

Sebelum menikahi istri pertamanya ini, Ustaz Arifin Ilham sempat bermimpi sedang berada di depan ka’bah bersama Yuni yang berdiri di sampingnya mengenakan pakaian berwarna putih.

Setelah menceritakan mimpinya kepada sang ayah, keduanya melanjutkan hubungan dan resmi menikah pada 28 April 1998. Dari pernikahan pertamanya ini mereka dikaruniai dua putra yaitu Muhammad Alvin Faiz dan Muhammad Amer Adzikro.

Pada 2010, Ustaz Arifin Ilham kembali mempersunting perempuan lain sebagai istri keduanya, yaitu Rania Bawazier. Di tahun 2017 beliau melakukan pernikahan ketiganya dengan perempuan bernama Umi Akhtar.

Ustaz Arifin Ilham memiliki total 8 anak dari pernikahannya dengan ketiga istrinya, dan 2 anak tiri dari pernikahan istri ketiga dengan suami sebelumnya.

Sebelum beliau meninggal pada 22 Mei 2019, istri ketiganya, Umi Akhtar melahirkan anak perempuan yang diberi nama Sofia Dzikriya Arifin pada April 2019.

Ustaz Arifin Ilham juga dikenal sebagai pendiri Pondok Pesantren Az-Zikra Sentul. Pondok ini sekaligus menjadi tempat tinggal Arifin Ilham. Hingga tutup usianya, Ustaz Arifin Ilham juga dikebumikan di lingkungan pondok pesantren miliknya.

Ustaz ternama Indonesia, Ustaz Arifin Ilham lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada 8 Juni 1969. Beliau lahir dari ibu bernama Nurhayati. Ayahnya bernama Ilham Marzuki, keturunan ketujuh Syeikh Al-Banjar, ulama besar di Kalimantan Ustaz Arifin Ilham merupakan anak kedua dari lima bersaudara dan satu-satunya anak laki-laki di keluarganya.

Ustaz Arifin Ilham menghabiskan masa kecilnya di kampung halaman dan rumahnya tepat bersebelahan dengan rumah neneknya yang terletak di Simpang Kertak Baru RT 7 RW 9, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Dilansir dari Surya.co.id, saat lahir, Ustaz Arifin Ilham memiliki bobot yang lebih besar dari saudara-saudaranya. Beliau lahir dengan berat 4,3 kg dan Panjang 50 cm. sementara itu saudaranya yang lain hanya sekitara 3 kg saja.

Ada hal unik yang dimiliki bayi Arifin Ilham. Saat baru lahir, beliau sudah memiliki gigi, yaitu di rahang bagian atas.

Ketika usianya 5 tahun, Ustaz Arifin Ilham bersekolah di TK Aisyiyah kemudian melanjutkan ke SD Muhammadiyah yang berlokasi tidak jauh dari rumahnya di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Saat duduk di bangku sekolah dasar, Ustaz Arifin Ilham tergolong siswa yang pemalas. Beliau baru bisa membaca dan menulis saat duduk di kelas 3. Karena terlibat pertengkaran dengan temannya, beliau dipindahkan orang tuanya ke SD Rajawali saat kelas 3. Alasan beliau bertengkar adalah membela temannya yang berbadan kecil diganggu oleh temannya yang lain. Arifin Ilham kecil mengalami babak belur dan sobek pada bagian bibirnya karena lawannya merupakan siswa yang ahli dalam bela diri.

Karena ayahnya sebagai pegawai bank dan sering berada di luar kota, beliau lebih sering dididik oleh ibu dan neneknya. Didikan ibu dan neneknya tergolong keras. Pasalnya beliau sering dicubit dan dipukul ketika melakukan kesalahan. Neneknya tergolong perempuan yang keras dan sangat disiplin. Setiap pulang sekolah, neneknya selalu menyuruh Arifin Ilham untuk tidur siang. Neneknya selalu menungguinya sampai tidur sehingga kadang Arifin Ilham harus berpura-pura tidur.

Saat masih kecil, Ustaz Arifin Ilham lebih sering bermain dengan temannya yang usianya lebih tua. Oleh karena itu dirinya kerap dijuluki ‘ketu’, kecil tapi tua. Akibatnya, sifatnya jadi lebih dewasa walaupun usianya masih kecil.

Riwayat Karier

Arifin Ilham dikenal sebagai salah satu ustaz ternama di Indonesia. Ada kejadian unik yang menjadi latar belakang beliau akhirnya menjadi seorang penceramah.

Ustaz Arifin Ilham dikenal sebagai sosok yang menyayangi binatang. Saat berada di rumah ibu tirinya di Jakarta, beliau pernah memelihara burung hantu, kera, dan ayam kate. Suatu saat tetangganya memberinya seekor ular hasil tangkapan warga kampung. Beliau tidak mengetahui bahwa ular tersebut adalah ular jenis berbisa. Hingga suatu hari beliau terpatuk ular tersebut.

Ustaz Arifin Ilham tidak merasakan apa-apa sebelumnya. Tidak lama, beliau merasakan tubuhnya panas dan meradang saat mengendarai mobil bersama ibu tirinya. Tubuh beliau membiru dan sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat. Beberapa rumah sakit menolaknya dengan alasan peralatan medis yang tidak memadai. Beliau pernah didiagnosa dokter bahwa umurnya tidak lama lagi.

Jantungnya sempat melemah karena 11 jam tidak kunjung mendapat perawatan. Kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Saint Carolus di daerah Jakarta Pusat. Di RS Carolus, sejumlah peralatan medis dan beberapa selang menempel di tubuh Ustaz Arifin Ilham.

Beliau dirawat selama satu bulan lima hari dan sempat melewati masa kritis. Di saat masa-masa kritis itulah Ustaz Arifin Ilham mendapatkan pengalaman spiritual yang menjadi titik balik dalam kehidupannya.

Di alam bawah sadarnya, Ustaz Arifin Ilham mengaku pernah menyusuri desa yang sangat sepi dan sunyi. Kemudian di desa itu beliau menemukan masjid dan masuk ke dalamnya. Di masjid tersebut terdapat tiga shaf jamaah menggunakan pakaian putih. Salah seorang di antara mereka meminta beliau untuk memimpin zikir mengingat Allah.

Selain itu, beliau juga bermimpi pernah berada di suatu desa yang penduduknya berlarian ketakutan karena kedatangan orang yang dianggap jelmaan setan. Para penduduk meminta pertolongan Ustaz Arifin Ilham untuk mengusir jelmaan tersebut.

Masih di alam bawah sadarnya ketika mengalami koma, Ustaz Arifin Ilham pernah juga bermimpi bertemu dengan seorang laki-laki yang istrinya sedang mengalami kesurupan dan meminta bantuan beliau untuk menyembuhkan istrinya. Ketika beliau hendak menolong istri laki-laki tersebut, ternyata perempuan itu sudah meninggal sebelum beliau sempat menolongnya.

Berbekal pengalamannya selama koma inilah beliau akhirnya bertekad untuk mengingatkan para manusia agar selalu mengingat Allah. Sebelumnya Arifin Ilham memang sudah dikenal aktif melalukan zikir berjamaah.

Mengutip dari azzikra.com, awal-awal Ustaz Arifin memperkenalkan zikir berjamaah di masjidnya pada sekitar 1997, jumlah jamaah masjid hanya terdiri dari dua sampai tiga orang. Namun beliau tidak patah semangat dan tetap berusaha meyakinkan jamaahnya bahwa zikir berjamaah itu sangat bermanfaat. Setelah bertahun-tahun jamaahnya bertambah sampai akhirnya masjid dipenuhi dengan jamaah zikir.

Setelah beliau sembuh, beliau mulai aktif berdakwah. Beliau menjadi penceramah di berbagai acara di tanah air. Ustaz Arifin Ilham bahkan pernah mengisi ceramah di Rutan Cipinang dan LP Nusakambangan untuk narapidana.

Akhirnya, nama Arifin Ilham semakin dikenal karena sering tampil berzikir di TV. Jumlah jamaahnya di masjid pun semakin bertambah hingga masjid harus memasang tenda dan tidak di depan dan belakang rumahnya menuju masjid. Majelis zikir yang rutin diselenggarakan setiap bulan ini didatangi puluhan ribu jamaah.

Ustaz Arifin Ilham selalu bangun di sepertiga malam untuk melaksanakan salat tahajud hingga waktu subuh. Beliau juga memiliki majelis taklim bernama ‘Adz-Dzikra’.

Ayah dari 10 anak ini dikabarkan jatuh sakit pada awal 2019. Beliau dikabarkan mengidap penyakit kanker getah bening. Kemudian beliau dibawa ke Rumah Sakit di Penang, Malaysia untuk menjalani pengobatan.

Sebelumnya beliau pernah dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, pada awal Januari 2019. Kedua calon presiden dalam Pilpres 2019, Joko Widodo dan Prabowo Subianto pernah menjenguknya.

Setelah itu beliau sempat menjalani pengobatan di Malaysia dan sempat kembali ke Tanah Air pada akhir Januari 2019. Tak lama setelah itu, beliau kembali menjalani pengobatan di Malaysia hingga menghembuskan napas terakhirnya.

Pada akhir Mei 2019, beliau mengalami kritis dan dinyatakan meninggal dunia pada Rabu, 22 Mei 2019 pukul 23.40 WIB. Kabar duka ini dikonfirmasi oleh putranya, Muhammad Alvin Faiz melalui akun instagramnya. Jenazahnya dimakamkan di kompleks Pondok Pesantren Az-Zikra Sentul, Bogor, Jawa Barat.

TRIBUNNEWSWIKI.COM/Yonas

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul TRIBUNNEWSWIKI: KH Muhammad Arifin Ilham

ARTIKEL POPULER:

Baca: Lirik Lagu Ya Romdhon dan Chord Lagu Ya Romdhon (Karaoke Version)

Baca: Lirik Lagu dan Chord The Script - The Man Who Cant Be Moved (Karaoke Version)

Baca: Lirik Lagu Cinta Luar Biasa dan Chord Lagu Cinta Luar Biasa Andmesh

TONTON JUGA: