Hamas vs Zionis Makin Keos! Suara Ledakan Beruntun hingga Pengkritik Israel Dilarang Masuk AS

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan perlawanan di Palestina, Hamas terlibat bentrok sengit dengan pasukan Israel.

Puluhan anggota perlawanan dilaporkan terbunuh dalam serangan ini.

Hari ini, Jumat (4/4/2025), tank-tank Israel bergerak maju ke lingkungan Shuja'iyya di Jalur Gaza utara.

Bentrokan pun pecah antara pejuang perlawanan dan pasukan pendudukan.

Kota terbesar di Gaza tersebut telah menjadi sasaran serangan besar-besaran Israel sejak Kamis (3/4) malam.

Dikutip dari Al-Mayadeen.net, operasi dilakukan dengan perlindungan dan gelombang serangan udara yang besar.

Dari video yang diunggah para aktivis di media sosial, terlihat ledakan besar terjadi akibat serangan Israel.

Api berkobar bersamaan dengan suara ledakan-ledakan.

Dalam serangan ini, sebanyak 28 orang dilaporkan terbunuh.

Banyaknya korban tewas ini terjadi setelah IDF mengebom rumah tinggal milik keluarga Al-Aqqad di lingkungan Al-Manara, Khan Yunis.

Baca: Israel Ganti Taktik dalam Perang Gaza, Netanyahu Klaim IDF Buat Koridor Baru di Gaza: Koridor Morag

Pengkritik Israel di Medsos Dilarang Masuk Amerika

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tak henti-hentinya membuat gebrakan di periode kedua menjabat.

Terbaru, Menteri Luar Negeri Marco Rubio memerintahkan para diplomat AS untuk meneliti aktivitas media sosial dari pemohon visa tertentu.

Dikutip dari Anadolu Agency pada Jumat (4/4/2025), perintah tersebut bertujuan untuk mengetahui jejak digital pemohon visa.

Jika ketahuan mendukung Palestina dan mengkritik AS serta Israel, maka permohonan visa bisa ditolak.

Artinya, mereka tak akan bisa memasuki Negeri Paman Sam.

Dua pejabat AS mengatakan, Rubio mengeluarkan perintah itu pada 25 Maret melalui kabel diplomatik.

Baca: Iran Putuskan Melepas Houthi demi Hindari Perang Besar-besaran dengan AS? Mulai Tarik Pasukannya

 
Perintah tersebut menyusul serangkaian tindakan eksekutif oleh Trump yang bertujuan untuk mendeportasi warga negara asing yang dianggap memiliki sikap bermusuhan terhadap AS.

Termasuk tindakan keras terhadap antisemitisme, yang menyebabkan deportasi mahasiswa asing.

Rubio secara aktif menegakkan kebijakan anti-Palestina.

Ia bahkan sudah mencabut lebih dari 300 visa yang mayoritas adalah pelajar.

Mereka sebelumnya terlibat dalam protes kampus pro-Palestina.

"Kami memberi Anda visa untuk datang dan belajar serta memperoleh gelar, bukan untuk menjadi aktivis sosial yang merusak kampus universitas kami," kata Rubio kepada wartawan minggu lalu.

(Tribun-Video.com)

https://www.aa.com.tr/en/americas/rubio-orders-social-media-checks-on-visa-applicants-critical-of-us-israel-report/3525748

Artikel ini telah tayang di AlMayadeen.net dengan judul
"Gaza: Pasukan pendudukan Israel maju ke lingkungan Shuja'iyya dan bentrok dengan pejuang perlawanan", Klik untuk baca:
https://www.almayadeen.net/news/politics/غزة--قوات-الاحتلال-الإسرائيلي-تتوغل-في-حي-الشجاعية-وتشتبك-مع