Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Hamas Berontak Klaim Israel Sesatkan Opini Publik, Karang Fakta Palsu & Lanjutkan Perang di Gaza

Kamis, 20 Maret 2025 13:26 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Militan Hamas mengklaim Israel mengingkari perjanjian gencatan senjata dan melakukan serangan brutal di Gaza.

Pernyataan ini disampaikan anggota Hamas pada Selasa (18/3/2025) di tengah meningkatnya agresi Israel. 

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, serangan udara Israel telah menewaskan 404 orang di Gaza.

Baca: Pertama Kalinya Israel Ancam Caplok Sebagian Jalur Gaza: sebagai Balasan jika Hamas Sakiti Sandera

Lantas, Hamas menyebut klaim Israel soal ancaman terhadap pasukannya hanyalah dalih untuk melanjutkan agresi.

Israel juga disebut menyesatkan opini publik guna membenarkan kampanye militernya.

Sementara itu, Hamas menegaskan bahwa mereka tetap berkomitmen pada gencatan senjata hingga akhir.

Namun, PM Israel Benjamin Netanyahu dinilai lebih memilih perang daripada perdamaian.

Baca: Netanyahu Klaim Gelombang Serangan di Gaza Baru Permulaan, Lontarkan Kesalahan Ada di Tangan Hamas

Selain itu, Hamas juga menuding Amerika Serikat mendukung serangan Israel ke Gaza.

Di sisi lain, media Israel melaporkan Presiden AS Donald Trump memberi izin terselubung bagi Israel.

Serangan terbaru ini memicu kecaman dari berbagai pihak yang menyerukan penghentian kekerasan.

(Tribun-video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hamas: Israel Sesatkan Opini Publik, Karang Pembenaran Palsu hingga Lanjutkan Genosida di Gaza

Program: Tribun Video Update
Host: Anggraheni Widya Witari
Editor Video: Ni'amu Shoim Assari Alfani
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#hamas #israel #palestine

Editor: bagus gema praditiya sukirman
Reporter: Anggraheni WidyaWitari
Video Production: Ni'amu Shoim Assari Alfani
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Hamas   #Israel   #IDF   #Gaza

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved