Eks Tentara Israel Diludahi Di Resto Irlandia, Dapat Jari Tengah dari 2 Wanita dan Polisi Tak Peduli

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang warga Israel, Tamir Ohayon mengalami perlakuan tidak menyenangkan saat mengunjungi sebuah restoran di Dublin, Irlandia.

Berdasarkan unggahan di akun Instagram pribadinya, Ohayon mengaku mendapatkan pelecehan verbal dari dua perempuan yang diketahui sebagai pendukung Palestina.

Menurut laporan The Jerusalem Post, salah satu dari perempuan tersebut bahkan mengetahui tempat Ohayon menginap.

Merasa tidak aman, ia akhirnya memutuskan untuk berpindah hotel.

Baca: Israel Tolak Tawanan Pembebasan Sandera dari Hamas | IDF Tahan 676 Jasad Warga Gaza di Lemari Es

Baca: UPDATE Perang Gaza: Israel Tolak Tawaran Pembebasan Sandera | IDF Tahan 676 Jasad Warga Palestina

Dalam video yang diunggah, terlihat kedua perempuan tersebut mengacungkan jari tengah ke arah Ohayon.

Sambil meneriakkan kalimat yang menyatakan bahwa "Zionis tidak diterima di Irlandia."

Tidak hanya itu, Ohayon juga mengaku diludahi oleh salah satu perempuan tersebut.

Ohayon kemudian meminta staf restoran untuk menghubungi pihak kepolisian.

Namun, menurutnya, respons yang diberikan cukup lamban dan mereka tampak tidak terlalu peduli dengan insiden tersebut.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Di Resto Irlandia, Eks Tentara Israel Diludahi, Dapat Jari Tengah dari 2 Wanita, Polisi Tak Peduli

#Israel # Palestina # Irlandia