Jokowi Kritisi Langkah Megawati yang Larang Kepala Daerah Ikut Retreat: Mereka Dipilih Rakyat

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden ke-7 Joko Widodo merespons instruksi Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang meminta kepala daerah kader PDI untuk menunda mengikuti kegiatan retreat di Magelang, Jawa Tengah.

Menurutnya, kepala daerah seharusnya mengikuti aturan pemerintah pusat.

Jokowi menyebut, retreat ini merupakan agenda pemerintah pusat.

Undangan ke kepala daerah sendiri merupakan instruksi dari Presiden Prabowo Subianto.

Oleh karena itu, Jokowi menilai, mereka semestinya datang ke acara retreat.

Hal ini disampaikan Jokowi di Solo, Jawa Tengah pada Jumat (21/2/2025).

"Ya mestinya hadir, datang," kata Jokowi saat ditemui di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (21/2/2025).

Baca: Retreat Kepala Daerah di Magelang, 47 Orang Tak Ada Kabar, Bima Arya: Harus Ada yang Gantikan

Baca: Prabowo Sudah Kode-kode soal Kisruh Megawati Larang Kader Ikut Retreat: yang Ragu Boleh Mundur

Lebih lanjut, Jokowi menegaskan bahwa kepala daerah dipilih melalui pemilihan rakyat.

Sehingga, mereka harus mengutamakan kepentingan masyarakat, bukan partai politik.

"Karena mereka dipilih oleh rakyat dan untuk kepentingan rakyat, bangsa, dan negara bukan untuk yang lain," jelasnya.

Dirinya juga menekankan, setelah dilantik oleh Presiden Prabowo, kepala daerah seharusnya mengikuti arahan dari pemerintah pusat.

"Ini kan urusan ke pemerintahan ya. Yang diundang kepala daerah, yang mengundang presiden," ujarnya.

(Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Megawati Larang Kepala Daerah Ikut Retret, Jokowi: Mereka Dipilih Rakyat"