Pantas Saja Hancur! Sopir Truk Galon Aqua Melaju 100 Km/jam sebelum Tabrak 6 Kendaraan di GT Ciawi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Sopir truk Aqua yang jadi tersangka kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi, Kota Bogor rupanya sempat ugal-ugalan sebelum menabrak enam mobil di depannya.

Aksi ugal-ugalan Bendi Wijaya itu terekam kamera CCTV yang ada di Tol Jagorawi.

Bendi Wijaya terlihat mengemudikan truk bermuatan galon Aqua seberat 24 ton dengan kecepatan melebihi batas.

Bukan itu saja, Bendi Wijaya juga terekam kamera mengemudikan truk Aqua secara zig-zag.

Kemudian saat rem blong, Bendi Wijaya membanting setir ke arah kanan di mana banyak terdapat mobil yang sedang transaksi.

Baca: Cerita Sopir Truk Galon Berhasil Selamat dari Laka Maut GT Ciawi Bogor, Kini Kondisinya Sehat

Bendi Wijaya juga melompat dari truk, lalu kendaraannya menabrak enam mobil yang ada di TKP.

Hal itu membuat Bendi Wijaya selamat dalam kecelakaan maut itu meski truk yang dikendarainya hangus terbakar.

Dalam kecelakaan maut itu, delapan orang meninggal dunia dan 11 lainnya mengalami luka-luka.

Bendi Wijaya pun sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kecelakaan maut itu.

Wadirlantas Polda Jabar Kombes Pol Edwin Affandi mengatakan, ada tiga pelanggaran yang dilakukan oleh Bendi Wijaya.

Baca: TABIAT BURUK Sopir Truk Galon Biang Kerok Laka di GT Ciawi Bogor, Sibuk Ngonten saat Mengemudi

Pelanggaran pertama berupa aksi ugal-ugalan Bendi yang terekam oleh di beberapa titik CCTV.

“Pengemudi mengemudikan kendaraannya zig-zag di beberapa lajur di jalan tol," kata Kombes Pol Edwin Affandi saat rilis di Mako Polresta Bogor Kota, Sabtu (15/2/2025).

Kemudian Bendi Wijaya juga terekam kamera CCTV mengendari truk dengan kecepatan tinggi, melebihi batas wajar.

Padahal batas kecepatan maksimal di Gerbang Tol Ciawi itu 80 Km/jam.

“Kita kemudian memformulasikan bahwa pada saat terjadinya kecelakaan, kecepatan kendaraan tersebut di angka 100 kilometer per jam,” ujarnya.

Apalagi, kata dia, muatan galon Aqua yang dibawa Bendi Wijaya juga melebihi kapasitasnya.

Bendi Wijaya membawa muatan dua kali lipat dari kapasitasnya, atau sebanyak 24 ton.

“Di mana ditemukan bahwa dalam pengangkutan kendaraan ternyata kendaraan tersebut overload sekitar 12 ton. Harusnya kendaraan itu mengangkut sekitar 12 ton,” kata Edwin lagi.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Aksi Ugal-ugalan Sopir Truk Aqua Sebelum Tabrak 6 Mobil di Gerbang Tol Ciawi, Kecepatan 100 Km/jam