Mesir dan Yordania Kompak Tolak Usulan Relokasi Trump, Serukan Rekonstruksi Tanpa Usir Warga Gaza

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Mesir dan Yordania kompak menentang usulan Presiden AS, Donald Trump, terkait relokasi warga Gaza dari Palestina.

Kekompakan itu diperkuat seusai Presiden Mesir, Abdel Fattah El-Sisi ,membahas upaya pembangunan kembali Gaza dengan  Raja Yordania, Abdullah II.

Diketahui, keduanya mendiskusikan hal tersebut via telepon pada Rabu (12/2/2025).

Baca: Trump Ancam Ubah Gaza Jadi Neraka hingga Mesir-Israel Memanas, Diprediksi Bisa Langsung Perang?

Panggilan telepon itu dilakukan seusai Raja Abdullah II berkunjung ke Gedung Putih untuk bertemu Donald Trump.

Dikutip dari Tribunnews, juru bicara kepresidenan Mesir, Mohamed El-Shenawy menyatakan Presiden El-Sisi dan Raja Abdullah II menekankan pentingnya penerapan penuh gencatan senjata di Gaza.

Keduanya juga menyoroti pentingnya memulai proses rekonstruksi Gaza tanpa menggusur rakyat Palestina dari tanah mereka.

Selain itu, mereka kompak menyatakan perlunya menghentikan praktik yang dilakukan pasukan Israel terhadap warga Palestina di Tepi Barat.

Baca: PM Israel Netanyahu Tuduh Mesir Biang Kerok Penghalang Warga Palestina Tinggalkan Jalur Gaza

Presiden El-Sisi dan Raja Abdullah II pun dikabarkan tengah mempersiapkan pertemuan puncak darurat Arab.

Mereka ingin membahas dan meningkatkan koordinasi antara negara-negara Arab, yakni Mesir, Qatar, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Yordania.

Rencananya, pertemuan itu akan digelar di Mesir pada (27/2/2025).

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menentang Trump, Mesir-Yordania Ajak Negara Arab Rekonstruksi Jalur Gaza Tanpa Usir Penduduknya

Nama Program: Tribun Video Update
Host: Isti Ira Kartika Sari
Editor Video: Dandi Bahtiar
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini