Perang Soviet-Afganistan: Kendaraan Tempur Lapis Baja Terakhir Tinggalkan Kabul 2 Februari 1989

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pada akhir Desember 1979, Uni Soviet mengirim ribuan pasukan ke Afghanistan dan segera mengambil alih kendali militer dan politik penuh atas Kabul dan sebagian besar wilayah negara itu. 

Invasi yang berlangsung hingga 1989 ini bertujuan untuk memberesi kekacauan pemerintahan, karena saat itu kedua negara sedang bermitra.

Baca: Kilas Peristiwa: Tragedi Kerusuhan Hebat di Stadion Port Said yang Tewaskan Puluhan Suporter Bola

Soviet mendapat perlawanan sengit dari kelompok bersenjata Mujahidin yang didukung AS, Pakistan, China, dan beberapa negara lain.

Pesawat-pesawat dan sejumlah helikopter Soviet pun berjatuhan kena tembak. 

Sekitar 15.000 tentara Soviet tewas dalam Perang Afghanistan.

Baca: Kilas Peristiwa: Tenggelamnya Kapal Ferry di Pukuafu yang Memakan Korban Hingga Ratusan Orang

Pemimpin Soviet yang baru, Mikhail Gorbachev memutuskan penarikan pasukan pada 1989.

Pada 2 Februari 1989 kendaraan tempur lapis baja Soviet yang terakhir meninggalkan Kabul. (*)

Baca juga berita terkait di sini

# Sejarah Hari Ini # perang # Afganistan # Uni Soviet # tank