Rabu, 14 Mei 2025

Nasional

Prabowo Didesak untuk Layangkan Protes ke Belanda, Terkait Riset OCCRP yang Cantumkan Nama Jokowi

Jumat, 17 Januari 2025 16:32 WIB
Warta Kota

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi meminta Presiden Prabowo Subianto untuk melayangkan nota protes resmi kepada pemerintah Belanda terkait riset OCCRP (Organized Crime and Corruption Reporting Project) yang menyinggung soal Jokowi.

Pada akhir Desember 2024, OCCRP yang berbasis di Amsterdam merilis nama Jokowi sebagai salah satu finalis tokoh yang terlibat dalam kejahatan terorganisasi dan paling korup di dunia.

Menurut R Haidar Alwi, Jokowi adalah presiden, kepala negara sekaligus kepala pemerintahan yang dipilih langsung oleh mayoritas rakyat Indonesia melalui pemilu yang sah.

Baca: Prabowo Panggil Kepala Badan Gizi Nasional Buntut 40 Siswa Sukoharjo Keracunan Makan Bergizi Gratis

Baca: Prabowo Yakin Ekonomi Indonesia Bisa Melejit Bahkan Melebihi 8%, Banyak Elite yang Nyinyir!

Karenanya, pelecehan terhadap Jokowi adalah pelecehan terhadap negara, pemerintah dan mayoritas rakyat Indonesia.

"Dengan segala hormat saya memohon kepada Presiden Prabowo Subianto untuk memerintahkan Kementerian Luar Negeri melayangkan nota protes secara resmi kepada pemerintah Belanda terkait riset OCCRP," kata Haidar.

Hal itu, katanaya demi menjaga harga diri dan kehormatan bangsa di mata dunia agar tidak mudah dilecehkan oleh siapa pun.

"Jika sekarang Jokowi, bukan tidak mungkin di masa depan OCCRP atau lembaga lainnya menyasar Presiden Prabowo Subianto," kata R Haidar Alwi, Kamis (16/1/2025) malam.

Setelah berhasil mengguncang Indonesia dengan kegaduhan yang ditimbulkannya, OCCRP kemudian mengakui tidak memiliki bukti Jokowi terlibat dalam korupsi.

(*)


Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Presiden Prabowo Diminta Layangkan Nota Protes ke Pemerintah Belanda Terkait Riset OCCRP Soal Jokowi

#Jokowi #OCCRP #Belanda #Prabowo 

Editor: Damara Abella Sakti
Video Production: Ilham Bintang Anugerah
Sumber: Warta Kota

Tags
   #Jokowi   #OCCRP   #Belanda   #Prabowo

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved