Nasional
Reaksi Keras Istana soal Makan Bergizi Gratis Didanai Zakat: Sangat Memalukan, Presiden Sudah Tulus
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Pihak Istana menegaskan tak setuju dengan adanya gagasan dari Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin soal sumber dana program Makan Bergizi Gratis.
Pasalnya Sultan Bachtiar usul jika makan gratis Prabowo dibiayai dana zakat atau sedekah.
Bahkan Istana menyebut itu adalah ide yang memalukan.
Baca: Perdana Makan Bergizi Gratis di Kalimantan Barat, PJ Gubernur Berharap Menu Miliki Cita Rasa Enak
Kepala Staf Kepresidenan, AM Putranto pada Rabu (15/1/2025) menegaskan bahwa penggunaan dana zakat bukan diperuntukkan untuk program MBG pemerintah.
Menurutnya alokasi dana zakat harus mengikuti aturan syariat yang telah ditetapkan.
Ia mengatakan bahwa program MBG telah dianggarkan oleh pemerintah melalui APBN.
Di mana untuk tahap awal anggaran sebesar Rp 71 triliun.
Baca: Kasrem 182/Jazira Onim Fakfak Tinjau Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di 9 Sekolah
Oleh karena itu, kata Putranto Makan Bergizi Gratis tak mengambil dana dari sumber lain, apalagi zakat.
Bahkan Putranto menyebut jika program pemerintah ini dibiayai dari dana zakat bisa sangat memalukan.
Putranto menuturkan bahwa Presiden Prabowo Subianto sudah berniat baik dan tulus untuk memberikan yang terbaik bagi Idonesia.
"Jadi enggak mengambil dana-dana itu. Jadi sudah betul-betul luar biasa, jadi gak ada yang ngambil dari zakat itu. Sangat memalukan itu ya, bukan seperti itu ya kami," pungkasnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Istana Tak Setuju Usulan DPD RI Program Makan Bergizi Gratis Dibiayai Zakat: Sangat Memalukan Itu
# Makan Bergizi # dana zakat # makan gratis # sedekah # dana zakat # Sultan Bachtiar Najamudin # Ketua DPD RI # Ketua DPD # Istana #
Video Production: Megan FebryWibowo
Sumber: Tribunnews.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.