Kilas Peristiwa: Riyanto, Anggota Banser Selamatkan Ratusan Nyawa, Buang Tas Berisi Bom di Gereja

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Mengingat kembali kisah Riyanto, anggota Banser yang meninggal dunia akibat ledakan bom di perayaan natal.

Riyanto meninggal dunia akibat ledakan bom saat mengamankan perayaan malam Natal di Gereja Eben Haezer Mojokerto, Jawa Timur.

Baca: Kilas Peristiwa: Awal Kasus Dugaan Korupsi Harun Masiku, Kini Seret Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Riyanto yang saat itu berusia 25 tahun menjaga perayaan natal yang dimulai pukul 19.30 WIB.

Beberapa saat setelah kebaktian usai, seorang anggota Banser menemukan tas berisi bom di depan gereja.

Tas tersebut kemudian diletakkan di boks telepon umum.

Tas itu dibuang oleh Riyanto ke selokan di seberang Gereja Eben Haezar.

Baca: Kilas Peristiwa: Maria Pauline, Wanita Pembobol BNI Rp 1,7 T yang Diciduk setelah 17 Tahun Kabur

Nahas, bom dalam tas tersebut lalu meledak hingga menewaskan Riyanto.

Tubuhnya terlempar puluhan meter hingga ke belakang gereja.

Selain Riyanto, dua korban lain akibat ledakan di depan Gereja Eben Haezar mengalami luka-luka.

Para pengurus gereja lalu mencurigai sebuah tas tanpa pemilik yang masih tergeletak di dalam gereja.

Tas tersebut lalu dilempar ke selokan yang sama.

Baca: Kilas Peristiwa: Maria Pauline, Wanita Pembobol BNI Rp 1,7 T yang Diciduk setelah 17 Tahun Kabur

Kurang dari lima menit kemudian terjadi ledakan lagi, namun ledakan kedua lebih kecil kekuatannya dibanding ledakan pertama. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# Banser # bom # gereja # Natal # Kilas Peristiwa