Terkini Nasional
Bukan Kaleng-kaleng, Ini Bahan Pembuatan Uang Palsu di Kampus UIN Alauddin Makassar
TRIBUN-VIDEO.COM - Belakangan kasus uang palsu yang dibuat di Kampus II Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar atau UINAM, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) buat geger warga Sulawesi.
Pasalnya uang palsu yang diduga sudah beredar sebanyak Rp1,5 Miliar itu mirip dengan uang asli yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia (BI).
Salah satu otak pembuatan uang palsu tersebut adalah dosen di UIN Alauddin Makassar bernama Andi Ibrahim.
Ternyata Andi Ibrahim tidak kaleng-kaleng dalam memalsukan uang.
Pria yang memiliki gelar doktor itu sudah mempelajari pembuatan uang palsu sedari tahun 2010.
Selama 24 tahun, akhirnya Andi Ibrahim memiliki racikan yang pas untuk membuat uang palsu serupa seperti uang sah yang dikeluarkan BI.
Dimuat TribunMakassar, ternyata bahan baku yang dipakai Andi Ibrahim CS tidak kaleng-kaleng.
Baca: Uang Palsu Beredar di Pundi Persembahan Gereja Tondon Makale Tana Toraja, Warga Diimbau Lebih Teliti
Bahkan polisi menyita salah satu barang bukti berupa bedak salicyl di pabrik pembuatan uang palsu tersebut.
Beberapa di antara bahan pembuatan uang palsu yang disita polisi mulai dari satu Kaleng Warna Hitam Bertuliskan Anti Set Of Compound, satu Buah Jerigen 1 Liter Berisikan Cairan Warna Hitam, Satu Kaleng Warna Putih Bertuliskan Sakura Top Coat, dan empat Buah Botol Dengan Tutup Berwarna Hitam.
Ditemukan juga satu Buah Gelas Takar, satu Buah Sendok Penggosok, satu Buah Selang Kompresor Warna Orange Dengan Panjang Sekitar 4 Meter, satu Buah Counterfeit Money Detector Gx-M2008, dan satu Set Alat Potong Kertas Beserta Tutupnya Yang Terdapat Beberapa Lembar Hasil Potongan Kertas.
Polisi juga menemukan sederet bahan kimia seperti Oxide Iron, Tinta Water Mark, Cairan Penguat Ofdruk, tujuh Botol Bubuk Glitter, dan Serbuk Besi 2.
Baca: Canggihnya Uang Palsu Buatan UIN Alauddin, Sulit Terdeteksi Sinar UV, Warga Diminta Waspada
Selain itu Andi Ibrahim juga dengan sengaja membeli mesin cetak dari Cina yang harganya mencapai Rp600 juta.
Saat ini sebanyak 17 tersangka sudah diringkus oleh Polisi.
Dari 17 tersangka ada tiga orang yang jadi 'aktor utama'.
Selain Andi Ibrahim, dua sosok lainnya yakni ASS dan S.
Baca: Nasib Doktor UIN Makassar Tersangka Pembuat Uang Palsu, Terancam Mendekam Dipenjara Seumur Hidup
Nama ASS dan S diungkap Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Wibisono dalam konferensi pers di Mapolres Gowa Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulsel, Kamis (19/12/2024).
"Jadi mereka di belakang 17 orang ini, perannya berbeda," kata Irjen Yudhiawan Wibisono.
"Tapi peran sentralnya ada dari saudara AI (Andi Ibrahim), kemudian juga saudara S, ada juga saudara ASS," jelas Yudhi.
Sosok ASS disebut berprofesi sebagai pengusaha yang berperan sebagai donator atau investor dalam kasus pabrik uang palsu di UIN Alauddin.
Irjen Yudhiawan Wibisono mengatakan ASS yang membiayai pembelian bahan baku produksi untuk mencetak uang palsu.
Yudhiawan Wibisono menjelaskan sebelum mesin pencetak uang palsu di Kampus UIN Alauddin ditemukan, polisi lebih dahulu mendatangi rumah di Jl Sunu 3, Kota Makassar.
(Tribun-video.com)
Baca berita terkait lainnya di sini.
Video Production: Fitriana Dewi
Sumber: Tribunnews.com
Live Update
Viral Video Diduga Uang Palsu Nominal Rp100.000 Beredar di Aceh Timur, Masuk ke Agen BSI Link
Jumat, 2 Mei 2025
Live Update
Hari Buruh, Disnaker Makassar: 41 Kasus PHK Dilakukan Perusahaan Selama 2 Bulan Terakhir
Jumat, 2 Mei 2025
Live Update
Harga Bumbu Naik Jelang Idul Adha, Cabai Keriting Capai Rp 50 Ribu Per Kilogram di Pasar Daya
Selasa, 29 April 2025
Live Update
Markas PSM Berstandar FIFA, Pencahayaan Stadion BJ Habibie Parepare Sulsel Dipuji Warga
Senin, 28 April 2025
Olahraga
🔴PSM MAKASSAR VS BALI UNITED: LIVE SKOR BRI Liga 1 2024-25: Adu Tajam Haljeta atau Kopitovic
Jumat, 25 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.