Rabu, 14 Mei 2025

Tribunnews Update

PDIP Kena 'Semprot' Gerindra Sok Protes Pajak 12% Padahal yang Inisiasi, Lempar Batu Sembunyi Tangan

Minggu, 22 Desember 2024 10:00 WIB
Warta Kota

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - PDIP mendapatkan protes keras seusai sikapnya ikut mengkritik kenaikan tarif pajak Penambahan Nilai (PPN) 12%.

Gerindra mengatakan bahwa sedianya PDIP yang punya andil besar dalam kenaikan pajak ini.

Elit PDIP pun dinilai lempar batu sembunyi tangan.

Wakil Ketua Umum Gerindra, Rahayu Saraswati mengaku heran dengan sikap PDIP mengkritik kenaikan PPN menjadi 12%.

Baca: TRIBUNNEWS 24 JAM: Bukan Bagian PDIP, Akankah Jokowi Bikin Partai Baru? Filipina Kalahkan Indonesia

Padahal menurut Rahayu, fraksi PDIP lah yang menjadi ketua panitia kerja (Panja) pembahasan RUU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (RUU HPP).

Kala itu, kader PDIP Dolfie Othniel Frederic Palit yang menjadi Ketua Panja.

"Itulah kenapa saya heran saat ada kader PDIP berbicara di rapat paripurna, tiba-tiba menyampaikan pendapatnya tentang PPN 12 persen."

"Jujur saja, banyak dari kita saat itu hanya bisa senyum dan geleng-geleng ketawa," ungkap Rahayu kepada Tribunnews, Sabtu (21/12/2024).

Politisi yang kerap dipanggil Sara itu menilai PDIP semestinya menolak saat pembahasan RUU HPP.

Baca: Rocky Gerung Bela Puan Maharani yang Kritik PPN 12 Persen: Masuk Akal, PDIP Sudah Hukum Jokowi

"Padahal mereka saat itu Ketua Panja UU yang mengamanatkan kenaikan PPN 12 persen ini. Kalau menolak ya kenapa tidak waktu mereka Ketua Panjanya?" ungkapnya.

Kritik yang sama juga disampaikan oleh Ketua Umum Lingkar Nusantara (LISAN) Hendarsama Marantoko yang menilai kritik dari PDIP adalah ironi.

Pasalnya, PDIP lah yang menjadi inisiatif kenaikan pajak menjadi 12% ini.

“Ini benar-benar ironi, karena PDIP adalah partai yang sebelumnya menginisiasi dan menyetujui pengesahan UU HPP yang menaikan tarif PPN sebesar 12 persen,” ujarnya pada Sabtu (21/12/2024).

Hendar menyebut bahwa PDIP seolah ingin lempar batu sembunyi tangan.

Baca: Diadang saat Menuju Setneg, Massa Tolak Kenaikan PPN 12 Persen Cekcok dengan Polisi di Depan Istana

Mayoritas Fraksi PDIP yang mengesahkan justru kini pemerintah yang dikritik habis-habisan.

“Ini yang saya bilang, PDIP ini mau melempar batu sembunyi tangan, mereka yang mengetuk (mengesahkan) malah pemerintahan sekarang yang mereka kutuk. Ini kamuflase ala PDIP. Mengadu domba rakyat untuk membenci pemerintahan Pak Prabowo," ungkap Hendarsam.

Menurut Hendarsama, pemerintahan Prabowo justru mengambil jalan tengah atas keberlakuan kenaikan PPN 12 persen tersebut agar tidak membebani rakyat kecil.

“Pak Prabowo sudah jelas dan tegas mengatakan agar rencana kebaikan PPN 12 persen ini tidak diberlakukan kepada rakyat kecil. Melainkan hanya berlaku terhadap barang-barang mewah," ungkap Hendarsam. (Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Kritik Keras PPN 12 Persen, PDIP Disebut Hendarsam Marantoko Lempar Batu Sembunyi Tangan

    
# PDIP # Gerindra # Kenaikan PPN 12 Persen # kritik

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Nila
Video Production: Mellinia Pranandari Putri Kristianto
Sumber: Warta Kota

Tags
   #PDIP   #Gerindra   #Kenaikan PPN 12 Persen   #kritik

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved