3 Alasan PM Netanyahu Setuju Gencatan Senjata dengan Lebanon, Akui bakal Fokus Isi Amunisi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dirinya siap memberlakukan dan menegakkan perjanjian gencatan senjata dengan Lebanon, pada Selasa (26/11/2024).

Kesepakatan gencatan senjata itu mulai berlaku pada tengah malam (waktu Israel) pada tanggal 27 November 2024.

Berikut 3 alasan Pemerintah Israel menyepakati gencatan senjata di wilayah Lebanon dengan Hizbullah:

1. Joe Biden memberikan rincian kesepakatan

Kantor Perdana Menteri Israel mengatakan Netanyahu berbicara dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan berterima kasih kepadanya atas keterlibatannya dalam perjanjian gencatan senjata. 

Baca: Israel Dihantui Serangan Iran, Perkuat Pagar Perbatasan 335 Km secara Keseluruhan hingga Yordania

2. Mengandalkan Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701:

Gencatan senjata selama 60 hari bertujuan melaksanakan resolusi PBB yang telah berusia 18 tahun.

3. Bukan Akhir Perang

Seorang pejabat Israel mengatakan kepada Maariv, gencatan senjata bukanlah akhir dari perang dan Israel mempertahankan haknya untuk menanggapi ancaman apa pun.

Sumber tersebut mengatakan, pemutusan hubungan antara front Gaza dan Lebanon akan membuat Hamas terisolasi.

(Tribun-Video.com/ Timesofisrael.com)

Sebagian artikel ini telah tayang di Timeofisrael.com dengan judul Netanyahu: ‘We retain full freedom of military action’ against Hezbollah, with US okay

# perang # perang # Palestina # Lebanon # Netanyahu # gencatan senjata # Hamas # Zionis # Hizbullah